Kinerja gemilang Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Soekarno-Hatta (Soetta) kembali mendapat pengakuan di tingkat nasional.
Dalam rangkaian kegiatan bertajuk “Penandatanganan Nota Kesepahaman antara Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimipas) dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan, serta Pemberian Penghargaan dan Pembukaan Pembinaan Mental bagi Pegawai Kemenimipas”, Kepala Kantor Imigrasi (Kakanim) Soekarno-Hatta, Galih Priya Kartika Perdhana, dianugerahi penghargaan bergengsi “Anugraha Wira Wibawa Dharmesti.”
Acara penghargaan yang dipusatkan di Pulau Nusakambangan ini dipimpin langsung oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan RI, Agus Andrianto. Penyerahan penghargaan kepada Galih dilakukan secara daring oleh Kepala Kantor Wilayah Ditjen Imigrasi DKI Jakarta, Pamuji Raharja.
Selain Galih, penghargaan serupa juga diberikan kepada jajaran Kantor Imigrasi Soetta, yakni:
– Eko Yudis P. Rajagukguk (Kabid Intelijen dan Penindakan Keimigrasian)
– Sigit Ari Wibowo (Kasi Intelijen Keimigrasian)
– Wahyu Fauzi Budiarto (Kasi Penindakan Keimigrasian)
Penghargaan “Anugraha Wira Wibawa Dharmesti” merupakan bentuk apresiasi kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) yang menunjukkan dedikasi luar biasa dalam meningkatkan kinerja Kemenimipas, serta memberikan dampak positif terhadap citra, reputasi, dan efektivitas organisasi.
More Read
Prestasi yang melatarbelakangi penghargaan ini adalah keberhasilan Imigrasi Soetta dalam menangani kasus paspor palsu melalui penegakan hukum yang tegas dan terukur.
Upaya tersebut dinilai sejalan dengan Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan RI, khususnya dalam penguatan pemeriksaan keimigrasian di Tempat Pemeriksaan Imigrasi.
Dalam pernyataannya, Galih menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas penghargaan yang diraih bersama timnya:
More Read
“Penghargaan ini menjadi bukti nyata hasil kerja keras dan sinergi seluruh tim dalam memperkuat fungsi penegakan hukum keimigrasian yang profesional dan berintegritas, sejalan dengan arah kebijakan Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan RI, Bapak Agus Andrianto,” ujar Galih.
“Kami akan terus berinovasi dalam meningkatkan efektivitas pengawasan orang asing, penindakan hukum, dan pelayanan keimigrasian yang berkeadilan, guna menjaga kedaulatan Indonesia,” pungkasnya. (Rmt)
