Kepolisian Resort Kota Tangerang Selatan (Tangsel) bersama Kodim 0506/Tgr Kota Tangerang akan menggelar Operasi Lilin Jaya guna pengamanan menjelang Natal dan Tahun Baru 2017 nanti.
Operasi lilin Jaya mulai digelar pada tanggal 23 Desember 2016 hingga 1 Januari 2017. Operasi lilin jaya guna menjaga keamanan dan kekondusifan menjelang perayaan hari – hari besar.
Dalam rapat koordinasi (Rakor) di Resto Bupe, Serpong, Tangsel, Kepolisian dan TNI juga mengajak pihak – pihak terkait yakni MUI Tangsel, para pengurus gereja se-Tangsel dan para pemilik tempat hiburan guna menjaga keamanan bersama.
“Karena meningkatnya aksi premanisme dan mobilitas warga menjadi point utama operasi lilin jaya ini sebagai upaya Tangsel bisa berjalan dengan lancar perayaan Natal dan Tahun Baru, ancaman yang harus diantisipasi teroris, gangguan fisik, dan aksi lainnya yang menggangu berjalannnya perayaan Natal dan Tahun Baru nanti,” kata Kapolres Tangsel AKBP Ayi Supardan, Selasa (20/12/2016).
Point utama dalam operasi tersebut guna mengantisipasi tempat hiburan untuk tahun baru, kemacetan dan laka mercon (tawuran petasan) dengan mendirikan pospam, patroli cipta kondisi (cipkon) dan antisipasi lainnya.
“Untuk menjaga kekondusifan Tangsel pada saat Natal dan Tahun Baru, di Tangsel sendiri ada 123 gereja dan ada 17 lokasi gereja besar dengan jamaahnya yang bisa mencapai 10.000 umat,” tambah Kapolres.
MUI berharap, perayaan-perayaan hari besar umat beragama tetap menjaga tali silaturahmi, keharmonisan dan keberagaman. “Perayaan hari besar ini sering diulang – ulang, oleh karena itu sepatutnya umat beragama harus menjaga keamanan pada hari besar, karena warga Indonesia sudah dewasa dimana tak ada perbedaan diantara umat,” tandas Sekretaris MUI Tangsel Abdul Rozak. (DK)
