Home Berita Musim Hujan, Petani Cabai di Kabupaten Tangerang Merugi

Musim Hujan, Petani Cabai di Kabupaten Tangerang Merugi

0

Meroketnya harga cabai di awal tahun 2017, membuat petani di Kabupaten Tangerang merugi. Kenaikan cabai tersebut dikarenakan kondisi cuaca tak menentu dan hama menyerang hasil tani.

Hal tersebut pun dirasakan oleh Inong (47), salah satu petani cabai di Desa Ranca Buaya, Kecamatan Jambe, Kabupaten Tangerang. Ia menuturkan, panen cabai pada musim penghujan ini memang sangat turun drastis.

“Biasanya kalau cuaca normal saya bisa penen dari perbatang pohon cabai sampai 1 kg (kilogram), pada musim penghujan ini saya cuma dapat memanen sebatang pohon cabai tak lebih dari setengah kg,” tuturnya kepada tangerangonline.id, Rabu (8/2/2017).

Menurut dirinya, kerugian ini memang sering ia alami saat musim penghujan seperti ini, jadi kalau pada musim penghujan harga cabai naik, dirinya tak begitu kaget, tapi kalau di pasar harga cabai sampai menembus Rp 180.000 per kg, itu bukan dari petani yang mematokan harga tersebut.

“Harga cabai naik pada musim hujan itu biasa, tapi kalau di pasar sampai Rp 180.000 per kilonya saya nggak ngerti, karena saya masih menjual dengan harga yang biasa ke para tengkulak, dari Rp 50.000 sampai Rp 80.000 per kg,” tutupnya. (Yan)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here