Connect with us

Dindikbud Banten Mantab 100% Gelar Ujian Nasional 2017

Berita

Dindikbud Banten Mantab 100% Gelar Ujian Nasional 2017

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Provinsi Banten telah mantab menyelenggarakan Ujian Nasional Tahun 2017. Hal ini ditunjukkan dengan suksesnya mendistribusikan soal dan LJK Ujian Nasional Berbasis Kertas dan Pensil (UNKP) dari gudang tempat penyimpanan Naskah UNKP di daerah Trondol Serang sejak Minggu (2/4/2017).

“Beberapa tahapan UN telah kita laksanakan diantaranya Sabtu (1/4/2017) kita telah memusnahkan sisa dokumen UN tahun 2017 guna menghindari adanya penyalahgunaan dokumen tahun yang lalu oleh pihak yang tidak bertanggung jawab,” ujar Kepala Dindikbud Banten, E Kosasih Samanhudi.

Diungkapkan Kosasih, tim distribusi naskah soal dan LJK UNKP telah mengirim ke sekolah-sekolah melalui Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten/kota. “Insyaa Allah pendistribusian soal UN ini berjalan lancar aman tanpa ada kebocoran, selain panitia provinsi, kabupaten/kota pendistribusian ini dikawal juga oleh pihak kepolisian sampai ke lokasi pengiriman yakni Gugus Sekolah. Alhamdulillah persiapan UN telah kita laksanakan dengan baik, dan kita sudah siap 100% menyelenggarakan UN Tahun 2017,” beber Kosasih melalui keterangan tertulis diterima tangerangonline.id dari Humas Dindikbud Banten.

Lebih lanjut dijelaskannya, UN ini adalah program secara Nasional sebagaimana diatur dalam Peraturan BSNP No: 0043/P/BSNP/I/2017 Tentang Prosedur Operasional Standar Penyelenggaraan Ujian Nasional Tahun Pelajaran 2016/2017, yaitu kegiatan pengukuran capaian kompetensi lulusan pada mata pelajaran tertentu secara nasional dengan mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan.

“Karena itu kami Dindikbud Banten sangat serius menangani UN ini, mudah-mudahan dapat berjalan dengan tertib dan lancar, serta siswa/i Banten dapat mengikutinya dengan baik dengan hasil yang memuaskan, ungkapnya. Walaupun UN ini bukan satu-satunya syarat kelulusan, namun saya menghimbau semua pihak terutama panitia dan siswa peserta UN, agar bersungguh-sungguh menyelenggarakan dan atau mengikutinya, sehingga kita akan tahu standar kompetensi siswa/i Banten secara objektif,” terangnya.

Ardius Prihantono, Sekretaris Dindikbud Banten mengimbuhkan, UN tahun ini terbagi kedalam dua model, yakni model Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) dan Ujian Nasional Berbasis Kertas Pensil (UNKP). Artinya apabila sekolah sekolah yang belum siap UNBK dapat melaksanakan UNKP.

Prosentase sekolah yang akan menyelenggaran UNBK jenjang SMA 88,71%, SMK 79,27%, MA 3,67%, SMP 23,54% dan MTs 1,02%, selebihnya adalah sekolah yang menyelenggarakan UNKP. Total sekolah yang menyelenggarakan UN tahun 2017 untuk jenjang pendidikan menengah; SMA sebanyak 505 sekolah, jenjang SMK 627 sekolah, dan MA sebanyak 381 Sekolah. Sementara itu untuk sekolah penyelenggara UN jenjang pendidikan dasar untuk SMP sebanyak 1.368 sekolah dan MTs sebanyak 984 sekolah.

“Jumlah siswa peserta Ujian Nasional Tahun 2017 untuk jenjang Pendidikan Menengah sebanyak 114.713 orang siswa dan untuk jenjang Pendidikan Dasar sebanyak 193.554 orang siswa,” ujarnya.

Selain UN untuk pendidikan formal, diungkapkan Ardius, ada sekolah khusus dan pendidikan non formal atau program kesetaraan Paket C dan Paket B, sebagai peserta ujian nasional. Jumlah sekolah khusus yang menyelenggarakan untuk SMALB sebanyak 20 sekolah, SMPLB sebanyak 27 sekolah. Dan untuk pendidikan kesetaraan sebanyak 201 lembaga menyelenggarakan ujian nasional program kesetaraan Paket C dan sebanyak 196 lembaga sebagai penyelenggara ujian nasional program kesetaraan Paket B. Jumlah peserta Ujian Nasional untuk SMALB sebanyak 42 siswa, SMPLB sebanyak 64 orang. Sedangkan peserta UN program kesetaraan, untuk Paket C sebanyak 13.673 warga belajar dan Paket B sebanyak 6.343 warga belajar. (Ed/kor)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Berita

Advertisement
To Top