Connect with us

Sungai Cidurian Tercemar, 3 Desa di Kresek Krisis Air Bersih

Berita

Sungai Cidurian Tercemar, 3 Desa di Kresek Krisis Air Bersih

Krisis air bersih melanda tiga desa di Kecamatan Kresek, Kabupaten Tangerang beberapa bulan terakhir ini. Kondisi demikian disebabkan tercemarnya Sungai Cidurian yang merupakan sumber mata air yang biasa digunakan oleh masyarakat sejumlah desa tersebut.

Vadly Ahmad mengatakan, dampak dari tercemarnya Sungai Cidurian, sekitar 4.000 warga Kresek di tiga desa, desa Koper, Renged dan Kresek kini kesulitan air bersih. Sehingga mereka harus membeli air bersih untuk keperluan sehari-hari.

“Sumur warga juga ada yang tercemar, sementara air dari PDAM juga kualitasnya buruk, karena sumber airnya di Cidurian tercemar berat,” katanya saat dikonfirmasi, Senin (4/9/2017).

Selain itu, Vadly juga menjelaskan, warga setempat yang biasanya menggunakan air dari sungai tersebut untuk mengairi lahan pertaniannya, saat ini tidak berani menggunakan air yang tercemar tersebut, karena mereka khawatir akan turut berdampak pada tanaman mereka.

“Kerugian yang ditimbulkan sangat luar biasa, sehingga kami meminta pemerintah untuk bertindak,” jelasnya.

Saat ini pihaknya sudah melaporkan kasus pencemaran tersebut ke pihak Pemkab Tangerang, Pemkab Serang juga ke Gubernur Banten. “Hanya tinggal DPRD Provinsi Banten yang menangani soal lingkungan hidup yang belum kami surati, rencananya kami akan segera melaporkan hal ini ke DPRD juga,” ungkapnya.

Pencemaran tersebut menurutnya berasal dari pabrik di kawasan industri yang berada di wilayah Cikande, Kabupaten Serang. Selain wilayah Kresek, beberapa desa di Kecamatan Gunung Kaler juga turut terdampak, selain itu, ada juga beberapa wilayah di Kabupaten Serang.

“Kami berharap segera ada normalisasi dan pemulihan sungai Cidurian dari pencemaran, karena air yang sehat adalah hak warga negara,” pungkasnya. (Yan)

Continue Reading
You may also like...
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Berita

Advertisement
To Top