Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Distankan) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) bersama unsur Muspika Kecamatan Pamulang menyambangi kediaman Hesti, si wanita bercadar pemelihara anjing, Kamis (5/4/2018).
Dalam kunjungan diterima langsung Hesti tersebut, pihak Distankan dan Camat Pamulang, Deden Juardi, berupaya mengecek langsung keadaan hewan-hewan peliharaan Hesti tersebut.
Namun, Hesti menolak upaya tersebut dengan dalih bahwa dirinya sudah memiliki dokter hewan langganan untuk mengecek keadaan hewan-hewan itu.
Kasie Peternakan Distankan, Sandra Larasati menjelaskan, pihaknya datang untuk mengecek keadaan hewan-hewan tersebut.
“Kita ada dokter hewannya yang siap untuk cek hewannya, kami juga mengecek untuk anjing, kucing dan hewannya tapi, tadi dia bilang juga ada dokter hewannya yang biasa ngecek pemeliharaannya,” ujarnya.
Sandra melanjutkan, sejauh ini tidak ada batasan jumlah dalam memelihara hewan-hewan peliharaan seperti itu namun yang perlu digaris bawahi adalah hewan-hewan tersebut harus tetap steril atau bersih dari penyakit.
“Masalah batasan tidak masalah yang penting si hewan itu sehat, kami juga setelah ini tetap akan lihat pelayanan kesehatan hewannya,” ucap Sandra.
Camat Pamulang Deden Juardi, yang turut hadir juga dalam kesempatan itu mengatakan, bahwa semestinya rumah tinggal difungsikan sebagai rumah tinggal saja supaya kesehatan keluarga tersebut dan tetangganya bisa tetap terjaga.
“Ini kan bau, biar sehat keluarga dan tetangganya sehat, saya dapat berita saya langsung kroscek, sudah semestinya rumah dikembalikan fungsinya menjadi fungsinya sebagai rumah tinggal,” ujar Deden.
Terkait langkah selanjutnya dalam penanganan ini lanjut Deden, persoalan ini akan dibahas di pengawasan dan pengendalian.
“Saya tidak akan mendahului, karena kita harus koordinasi dulu ke Dinas Kesehatan, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan dan Satpol PP,” tutup Deden. (Ban)
