Dua guru asal Korea Selatan (Korsel) Kwak Sunji guru Bahasa Inggris dan Choi Hyo Won guru Science, akan mengajar di Kota Tangsel, tepatnya di SMP Al Zahra Indonesia, Villa Dago, Pamulang.
Kedatangan dua guru Korsel tersebut merupakan program Kemendikbud dalam pertukaran guru. Untuk guru Indonesia diwilayah Kota Tangsel diwakili oleh Hadi Sukoco selaku Kepala Sekolah SMP Al Zahra Indonesia.
Diketahui, kedua guru Korsel tersebut akan mulai mengajar pada besok, Kamis (16/8/2018).
Dalam kesempatan itu, Kepala Dindikbud Tangsel Taryono menyambut baik kerjasama bilateral dalam rangka peningkatkan kualitas pendidikan pembelajaran dan pertukaran budaya Indonesia-Korea dan mengucapkan selamat datang di Indonesia, di Kota Tangerang Selatan kepada kedua guru tersebut.
“Selamat datang di Indonesia, selamat datang di Kota Tangsel dan selamat menunaikan tugas, semoga dengan kerjasama bilateral ini dapat meningkatkan kemampuan guru kedua negara dalam pendidikan global dan komunikasi lintas budaya,” paparnya, Rabu (15/8/2018) di SMP Al Zahra.
Sementara itu Direktur PT Al Zahra Indonesia, Adhykara S. Rachmandika menjelaskan pertukaran guru ini mengikuti pola pelajaran masing-masing negara dan memperkenalkan budaya asal daerah.
“Guru kami yang pada (27/8/2018) nanti berangkat ke Korsel akan mengajarkan bagaimana cara membunyikan suling sebagai musik tradisional tanggal 27, kami juga berpesan agar di Korsel nanti, guru kami bisa mengambil ilmu dan mengadopsi cara mengajar agar bisa diterapkan disini sebagai langkah menuju sekolah internasional,” jelasnya.
Guru Korsel, Kwak Sunji yang akan mengajar Bahasa Inggris, mengatakan dirinya sangat senang datang ke Indonesia, khusunya Kota Tangsel.
“Saya sangat senang, disini orangnya ramah dan baik, tapi, disini jauh lebih panas dari Korea,” ucapnya.(Ban)
