Berita
JPS pemkot Serang Tahap 2 Mulai Disalurkan,Penerima Di Kelurahan Kasemen Bertambah
JPS Pemkot Serang Tahap 2 Mulai Disalurkan, Penerima Di Kelurahan Kasemen Bertambah
Serang, Tahap kedua penyaluran Bantuan Sosial (Bansos) Jaring Pengaman Sosial (JPS) dari Pemerintah Kota (Pemkot) Serang mulai dilaksanakan, banyaknya keluhan dari warga Kota Serang terkait pemerataan penyaluran bansos membuat Pemkot Serang melakukan penambahan penerima bansos JPS. Seperti halnya di Kelurahan Kasemen, yang semula ditahap pertama 2775 Kepala Keluarga (KK), ditahap kedua Kelurahan Kasemen ada penambahan sebanyak 41 KK.
Lurah Kelurahan Kasemen, Ahmadi mengungkapkan, adanya penambahan berdasarkan tinjauan langsung oleh Walikota Serang, Syafrudin kepada Ketua Rukun Tetangga (RT) di Kantor Kelurahan Kasemen.
“Kemarin ditahap awal pak wali datang langsung ketempat kita (Kelurahan Kasemen), langsung wawancara RT, ternyata jumlah 2775 itu dirasa kurang oleh ketua RT, maka dari itu dipersilahkan untuk mengajukan kembali dan realisasinya 41 itu penambahannya,” kata Ahmadi, usai membagikan JPS di Kelurahan Kasemen, Minggu, (17/4)
Kemudian lanjutnya, Ahmadi mengatakan, tidak ada perubahan barang yang dibagikan.
“Bantuan masih serupa seperti tahap pertama, beras 10 mie 14, sarden 2,” kata Ahmadi.
Selain itu, Ahmadi juga mengatakan kalau Kelurahan Kasemen mendapatkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebanyak 365 orang. Lanjutnya, BLT itu akan dibagikan melalui kantor Pos terdekat dengan Kelurahan Kasemen.
“Alhamdulillah kalau melihat data yang ada untuk BLT, di kelurahan Kasemen mendapat 365 orang mungkin akan turun sebelum lebaran ini mungkin pekan depan yah, pembagiannya nanti malalui kantor pos, mekanismenya biar kantor pos yang mengatur,” kata Ahmadi.
Diakhir pembicaraan, Ahmadi berharap, bantuan ini dapat membantu masyarakat yang terdampak Covid 19 secara langsung maupun tidak langsung.
“Bantuan ini jelas, untuk membantu masyarakat, kan ada bahasa Lockdown lah, psbb lah, ini bantuan untuk yg terdampak langsung dengan adanya wabah covid 19,” tutup Ahmadi.
