Berita
MUI Kecam Bencana Alam Dijadikan Lelucon
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Tangerang, KH Edi Junaedi mengecam adanya pihak-pihak yang menjadikan bencana alam dijadikan bahan lelucon.
Menurutnya, kejadian alam tersebut harusnya dijadikan renungan. Bukan dijadikan bahan tertawaan dengan gambar dan video hoax yang tak mendidik.
“Kalau bencana alam hadir karena murka Allah, manusia harusnya banyak-banyak istighfar, bukannya malah dibercandain,” ujarnya, Rabu (24/1/2018).
Edi menghimbau, seluruh warga dan media janganlah menambahkan kesedihan para korban gempa bumi dengan menyebarkan foto bercandaan.
“Jadi jangan malah dibuat bercandaan, kita juga harusnya menyadari, lebih baik kita mendoakan para korban, dan menyiapkan diri kita supaya tidak ada mala petaka,” ucap Edi.
Menurut Edi, jika pasca insiden bencana alam malah dijadikan bercandaan, sudah pasti sang pencipta alam turunkan mala petaka baginya. Karena, lanjut Edi, bencana alam hadir dari kehendak sang pencipta.
“Musibah diturunkan karena kehendak Allah, ini untuk memperingatkan manusia supaya jangan keterlaluan, supaya jangan melulu membuat dosa,” tukasnya. (Nji)
