Pemerintah Kota Tangerang melalui Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) pada hari (Rabu, 16/11/2016) ini melakukan penyedotan air di Perumahan Total Persada Kecamatan Periuk yang telah dilanda banjir sejak Minggu (13/11/2016). Banjir yang disebabkan luapan kali Ledug tersebut tak surut sampai saat ini, sehingga DBMSDA menurunkan sedikitnya 16 pompa air untuk menyedot air yang menggenangi perumahan tersebut.
Camat Priuk Rudy Haryadi mengungkapkan, pompa air yang diturunkan DBMSDA, pompa itu baru dapat diaktifkan pada pagi tadi. Pasalnya untuk membuang air yang menggenangi perumahan itu, pihaknya menunggu air kali Ledug berkurang atau sudah turun dari batas permukaan.
“Kita nunggu kali Ledug surut. Iya, agar bisa dibuang air yang genangi perumahan ini. Karena percuma kalo air kali saja masih tinggi. Itu tak akan berahasil ketika kita sedot, pasti balik lagi airnya,” jelas Rudy.
Terlihat kondisi saat ini, dari pantauan tangerangonline.id, banjir pada Perumahan Total Persada sudah mulai surut. Diutarakan Rudy, pihak pemerintah menurunkan 16 pompa air itu, 4 pompa air mobile dan 12 pompa air yang stand by di lokasi.
“Kita turunkan sebanyak itu, agar banjirnya cepat surut. Agar masyarakat dapat kembali ke rumahnya masing-masing. Antisipasi 12 pompa yang stand by di lokasi, takut hujan turun nanti sore,” tukasnya.
Banjir saat ini masih menggenangi beberapa rumah pada Perumaha Total Persada dengan ketinggian 1,9 meter pada rumah yang datarannya lebih rendah. Pada kemarin banjir di perumahan tersebut dengan ketinggian 2,5 meter dengan hari ini yang menyurut 60 centimeter. (Yip)