Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengajak pemuda se-Tangsel untuk mengatasi sampah yang berserakan di Tangsel guna mewujudkan Kota bersih. Hal itu terlihat dengan digelarnya Bimtek bersama Karang Taruna di Resto Bukit Pelayangan, Serpong, Selasa (18/4/2017).
“Dalam hal ini kami mengumpulkan dan mengajak kaum muda, salah satunya karang taruna. Karena saya yakin, mereka punya kemampuan untuk jaga lingkungan, seperti mungkin ikut melakukan usaha di persampahan, seperti daur ulang dan sebagainya,” jelas Yepi Suherman Kepala Bidang Persampahan DLH Tangsel.
Yepi juga mengatakan, banyak usaha dalam bidang persampahan bisa dilakukan oleh kaum muda, karena taraf pengelolaan sampah yang baik bisa menghasilkan nilai produktifitas yang tinggi, sehingga menciptakan daya saing berdasarkan kreatifitas yang ada.
“Usaha yang bisa digeluti pemuda seperti pengolahan sampah plastik bekas yang dijadikan kursi, sampah kertas bisa didaur ulang menjadi tempat pensil bahkan sebagainya,” terangnya.
Yepi menambahkan, mengingat tingginya angka sampah yang terus meningkat di Tangsel tentunya juga menjadi suatu bentuk kekhawatiran tersendiri untuk pengolahan sampah sendiri.
“Setiap harinya 70 truk sampah, selalu di kelola di TPA Cipeucang dengan luas lahan selebar 1000 kubik,” ucapnya. (Arf)
