Imlek merupakan salah satu hari besar yang rutin dirayakan oleh Lions Clubs International Distrik 307 A1. Pada Imlek tahun 2018 ini, Lions Clubs Distrik Internasional 307 A1 ini mengadakan beberapa rangkaian acara bakti sosial (baksos).
Salah satunya, baksos pembagian 1.100 paket sembako untuk warga di sekitar Vihara Tri Maha Dharma Desa Kalimati, Cetiya Kusala Cetana Desa Tegal Angus, dan Vihara Tri Maha Ratana di Desa Belimbing, Kabupaten Tangerang.
Ada pun sembako yang dibagikan berupa angpao, beras, minyak goreng, kue keranjang, biskuit, teh, dan buah – buahan dengan nilai setiap paket kurang lebih Rp 250 ribu.
Koordinator panitia baksos, Hengky Jita mengatakan, kegiatan tersebut melibatkan beberapa club di distrik 307 A1, serta melibatkan masyarakat lainnya untuk berpartisipasi.
“Kegiatan pembagian paket ini dilaksanakan sekaligus pada hati ini di tiga desa” ujar Hengky di Desa Tengal Angus, Teluk Naga, Kabupaten Tangerang, Kamis (8/2/2018).
Ia menambahkan pembagian sembako ini sejalan dengan program dari Lion Clubs International yaitu relieving the hunger atau membebaskan masyarakat dari kelaparan dan memberikan makanan tambahan.
“Program ini dipilih karena hampir satu milyar orang menderita kelaparan. Data terbaru dari Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) 815 juta orang menderita kelaparan atau sekitar 11 persen dari populasi dunia,” ujarnya.
Hengky menyebut di Indonesia sendiri angka kemiskinan mencapai 27,7 juta. Atau 10,6 persen dari populasi menurut data BPS pada Maret tahun 2017.
“Kelaparan dapat menyebabkan masalah – masalah sosial jangka panjang. Di antaranya gizi buruk untuk anak – anak, kriminal, lingkungan hidup, serta penyakit penyakit sosial lainnya,” kata Hengky.
Pada kesempatan yang sama, District Governor District 307 A1 Indonesia, Dewi Sri mengimbau kepada seluruh Club yang ada di Distrik 307 A1 untuk melaksanakan kegiatan bakti sosial tanpa memandang SARA. Diharapkan dengan kegiatan ini, masyarakat yang dilayani akan merasa diperhatikan.
“Dan juga dikesempatan ini kami mengajak club – club untuk membuat program jangka panjang dalam memberantas kemiskinan,” papar Dewi.
“Kita tahun depan, Lions Club di Indonesia sudah 50 tahun, berati sekarang yang ke 49 tahun. Di dunia internasional tahun ini ke 100,” kata Dewi.
Sementara itu, Herawati (38) salah satu warga yang menerima angpao dan bingkisan dari Lions Club mengaku sangat terbantu dengan adanya baksos tersebut.
“Menurut saya, ini sangat membantu, terlebih bagi orang tua dan warga yang kurang mampu,” ujar Herawati.
Seperti diketahui Lions Club Internasional adalah organisasi pelayanan dan pengabdian kepada masyarakat atau Service Club. Organisasi ini tersebar di 210 negara dan negara bagian di seluruh dunia yang sudah berusia 100 tahun dan beranggotakan lebih dari 1,4 juta orang. (Rmt)