Underpass khusus sepeda motor di Jalan Raya Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) sempat ditutup oleh petugas, pada Rabu (14/2). Akibat penutupan ini, pemotor dari arah Bandara Soetta menuju Perimeter Utara terpaksa melintas di jalur mobil.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, penutupan underpass atau terowongan khusus pemotor itu disebabkan adanya genangan air dan rembesan dai tembok underpas.
“Adanya informasi rembesan air dan genangan air di underpass motor di depan terminal 3 telah dilaksanakan pengecekan bersama oleh tim operasional dan teknik kami dan dapat kami sampaikan bahwa underpass dinyatakan aman untuk dilalui,” ujar Branch Communication and Legal Senior Manager Bandara Soetta, Erwin Revianto, Kamis (15/2/2018).
Ia menjelaskan, rembesan air pada tembok under pass tersebut diakibatkan dari delatasi sambungan konstruksi underpass sehingga air keluar dari celah konstruksi tersebut, bukan karena keretakan.
“Akan dilaksanakan perbaikan dengan metode grouting (injection beton) untuk mengatasi hal ini,” kata Erwin.
Menurutnya, underpass tersebut sudah dapat dilalui pemotor seperti biasanya. Namun, akibat hujan terus mengguyur kawasan Bandara Soetta sejak pagi tadi, pemotor memilih melintas di jalur mobil.
“Saat ini underpass tersebut sudah bisa dilalui kembali dengan normal,” tandasnya. (Rmt)