Kasus penyelundupan narkoba melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), masih kerap terjadi. Bahkan, jaringan narkotika internasional kini memilih wanita sebagai kurir guna menyelundupkan barang laknat tersebut.
Hal itu diungkapkan Kapolresta Bandara Soetta AKBP Victor Togi Tambunan.
“Ini memang lagi trend, jaringan narkotika internasional memilih wanita sebagai kurir untuk menyelundupkan narkoba ini masuk ke Indonesia dengan berbagai modus,” ujar AKBP Victor usai melakukan pemusnahan barang bukti narkotika di Garbage Plant Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Jumat (27/4/2018).
Narkotika yang dimusnahkan tersebut diantaranya berasal dari lima tersangka wanita yang kedapatan menyelundupkan sabu melalui Bandara Soetta.
Sabu tersebut disembunyikan di dalam bra dan pembalut yang dikenakannya. Total, ada 3,434 gram sabu yang dimusnahkan.
Ia menyebut kurir yang diamankan di Bandara Soetta merupakan jaringan dari Malaysia dan dikendalikan oleh narapidana yang berada di lembaga pemasyarakatan.
“Mereka pelaku penyelundupan menggunakan penerbangan dari Malaysia. Ini sudah sering terjadi. Mungkin pemikiran mereka karena kurir-kurir ini perempuan, sehingga ada rasa sungkan atau enggan melakukan pengecekan dari petugas. Tapi, petugas Bea Cukai selalu mampu melakukan deteksi upaya – upaya penyelundupan jaringan narkotika internasional tersebut,” kata Victor. (Rmt)