Untuk meminimalisir dan mencegah terjadinya tindak kejahatan, Kapolresta Tangerang menyarankan pemilik toko emas yang dirampok di Balaraja agar mentralis tokonya. Namun, hingga saat ini toko emas yang dirampok tersebut belum juga ditralis.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Sabilul Alif, ia mengatakan bahwa sehari setelah kejadian pihaknya langsung menyarankan kepada pemilik toko agar mentralis.
“Kenapa pelaku memilih toko emas sebagai objek kejahatannya, karena sangat mudah ia melakukan aksinya karena tidak ada tralis, dan yang saya kecewa hingga saat ini tidak dipasang,” ujarnya saat press release, Kamis (11/07/2019).
Lanjut Sabilul,ia memberikan kesempatan waktu satu minggu kepada pemilik toko untuk segera memasang tralis besi pada tokonya.
“bahwa toko emas tersebut masih dalam penyelidikan maka saya beri kesempatan satu minggu, bila tidak kami lakukan langkah langkah kepolisian,” tuturnya
Sabilul mengungkapkan, tralis tersebut dapat memperlambat pelaku kejahatan dalam melakukan aksinya.
“Kalo ada tralis kan sulit mereka masuk apalagi kontak badan, dan pemilik atau penjaga masih punya kesempatan untuk menghubungin kepolisian, meminta pertolongan dan lain sebagainya,” ujarnya.
Sementara menurut Suci, salah satu manager toko emas tersebut, ia mengatakan soal tralis saat ini masih dalam proses.
“Saat ini masih proses, dan itu urusan bos saya jadi saya gak tau dan gak paham,” pungkasnya. (Ais)