Diam-diam, Dudung E. Diredja Ikut Penjaringan PKB Pilwalkot Tangsel 2020

Direktur Utama PT. Pembangunan Investasi Tangerang Selatan (PT.PITS), Dudung E. Diredja diam-diam ikut serta dalam bursa penjaringan bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Tangsel.

Hal itu diketahui saat relawannya mengambil formulir pendaftaran penjaringan di Sekretariat DPC PKB Tangsel di Villa Pamulang Mas, Sabtu (12/10/2019).

Djaja Sampoerna, perwakilan Dudung mengatakan, dirinya diamanahkan Dudung untuk mengambil formulir pendaftaran penjaringan PKB untuk ikut kontestasi di Pilkada mendatang.

“Kita disini berniat mengambil formulir pendaftaran bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Tangsel atas nama H. Dudung E. Diredja. Karena beliau mengamanatkan kepada kami,” ucapnya.

Djaja mengungkapkan, Dudung yang pernah menjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Tangsel, saat ini maju dalam bursa pencalonan lantaran adanya dorongan dari anggota organisasi-organisasi yang dipimpinnya.

Terlebih diketahui, saat ini Dudung E. Diredja juga mengetuai Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) Kota Tangsel dan didukung maju untuk memimpin Tangsel periode kedepan.

“Sebetulnya Pak Dudung itu silent (senyap) saja, tapi tetap ada gerakan. Nah, beliau itu kan ada beberapa organisasi terutama Dekopinda. Dekopinda sendiri pada Raker (rapat kerja) tanggal 29 Agustus 2019 di Hotel Marilyn, kita mendeklarasikan pendukungan kepada H. Dudung atas nama Gerakan Koperasi melalui Dekopinda,” ungkapnya.

Djaja juga mengatakan, calonnya bakal mengikuti mekanisme partai. Dia siap diusung menjadi calon Walikota Tangsel atau Wakil Walikota Tangsel.

“Pak Dudung nanti mengikuti mekanisme partai. Kalau beliau Tangsel 1 (walikota) alhamdulillah, kalau dapat Tangsel 2 (wakil walikota) nggak jadi masalah,” ujarnya.

Diketahui besok adalah hari terakhir pengembalian formulir, Djaja mengatakan, calonnya akan hadir jika tak berhalangan.

Sementara, Dudung E. Diredja saat dihubungi via telepon soal keseriusannya dalam pencalonan Pilkada Tangsel 2020 mendatang. Dirinya menyatakan siap.

“Asyiaaap,” ungkapnya menirukan kata populer milik Atta Halilintar. (Abi)