Beranda Berita Pagedangan Ilir Salurkan BLT Dana Desa

Pagedangan Ilir Salurkan BLT Dana Desa

0

Pemerintah Desa Pagedangan Ilir, Kecamatan Kronjo, Kabupaten Tangerang, menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) Dana Desa kepada 285 kepala keluarga (KK) yang terdampak Pandemi Covid-19.

Pelaksanaan pembagian bantuan langsung tunai (BLT) dana desa yang bertempat di Aula Kantor Desa Pagedangan Ilir sekitar Jam 13.00 sampai dengan pukul 15.30 Wib. Kamis (4/6/2020).

“Alhamdulillah penyaluran BLT dana desa berjalan dengan lancar dan aman, masyarakat juga banyak yang mengucapkan terimakasih kepada pemerintah pusat, pemerintah daerah dan pemerintah desa khususnya kepala desa, RT , RW, Jaro, kasie dan kaur yang sudah menyelenggarakan BLT dana desa ini, dengan masyarakat mendapatkan bantuan langsung tunai ini, mereka merasa terbantu di dalam kondisi mewabahnya Pandemj Covid-19,” ucap Kepala Desa Pagedangan Ilir, Arief Chaer Muzakir.

Arief mengatakan, karena masyarakat banyak yang terdampak akibat Covid- 19 ini, banyak dari mereka yang di PHK dari pekerjaannya, para Lansia, Jompo, Orang miskin, serta banyak yang berhenti melaut karena hasil tangkapan tidak dapat di pasarkan ke rumah makan, restauran dan pabrik yang biasa menampung hasil dari nelayan.

“Sekarang pada berhenti beroperasi sementara, dan tangkapan ikan hanya dapat dipasarkan ke lingkungan sekitar, dan harganya pun turun drastis, tidak sesuai dengan biaya operasional untuk melaut. Karena kondisi pembatasan sosial berskala besar (PSBB),” ujarnya.

Kemudian banyak juga masyarakat yang belum menerima bantuan BLT, Karena kuota BLT dana desa sebanyak 285 KK, jadi total bantuan BLT desa dan BLT dari pemerintah pusat total sudah tersalurkan sebanyak 1.048 penerima manfaat, yang terdiri dari beberapa tahapan :
1. BST Kemensos 70 KPM
2. BSP Kemensos 133 KPM
3. BLT pusat 511 KPM
4. BLT pusat 69 KPM
5. BLT dana desa 285 KPM.

“Jika dibandingkan dengan total kepala keluarga didesa pagedangan Ilir +- 2.300 KK, jadi masih banyak yang belum mendapatkan bantuan BLT /BST /BSP tersebut. Ssya berharap semoga ada tambahan lagi dari pemerintah pusat, Provinsi, kabupaten terkait bantuan-bantuan khususnya BLT yang sedang di tunggu-tunggu oleh masyarakat. Agar mereka semua merasakan seperti masyarakat lainnya yang sudah mendapatkan bantuan,” ucapnya.

“Kami di pemerintah desa selalu di tanyakan oleh sebagian masyarakat yang belum mendapatkan BLT tersebut, kapan kami mendapatkan bantuan BLT seperti masyarakat lainnya, kami hanya bisa menjawab, sabar, Insya Allah ada tahapan selanjutnya,” imbuhnya.

Lebih lanjut Arief mengungkapkan, bahwa bantuan langsung tunai dana desa yang diterima oleh masyarakat dalam keadaan utuh sesuai yang disampaikan oleh Pemerintah Pusat sebesar Rp. 600.000 akan diterima selama 3 bulan yakni periode Bulan April sampai dengan Bulan Juni 2020.

“Harapan kami selaku pemerintah desa bahwa dengan adanya BLT ini, dapat bermanfaat secara maksimal sehingga dapat membantu meringankan beban masyarkat, dan kita berdoa semoga wabah ini akan cepat berakhir, dan roda pemerintahan dan perekonomian kembali normal,” harapnya.(Sam)