Ujian Nasional (UN) bukan saja dilakukan di ruang kelas, di Kota Tangerang ada sebanyak 16 pelajar SMA sederajat terpaksa mengikuti UN di Lembaga Pemasyarakatan (LP) anak akibat kasus yang dialami.
Hasil pantauan tangerangonline.id UN di LP anak pria berjalan dengan aman, tenang, dan lancar. Terlihat 16 anak pria mengikuti UN dengan santai dan serasa sedang mengikuti UN di sekolah masing-masing, Senin (4/4/2016).
Kepala LP Anak Pria Tangerang, Netty Saraswati mengatakan di LP sendiri ada 16 anak yang mengikuti UN. Mereka adalah anak yang tersandung masalah narkoba dan pelecehan seksual.
“Di hari pertama mereka mengikuti ujian dengan tertib, masalah pelajaran 16 anak sebelumnya diberi waktu belajar,” katanya kepada tangerangonline.id saat memantau UN di LP anak pria.
Meski sebagai Napi, Netty berharap 16 anak tersebut bisa mengikuti UN dengan hasil sempurna, sehingga mereka berhasil lulus dengan nilai bagus. Selanjutnya apabila keluar dari LP nanti, mereka bisa bekerja dan berbaur dengan masyarakat banyak.
“Apabila mereka lulus dan memiliki ijazah, mereka bisa mendapatkan kerja dengan mudah atau mau melanjutkan ke perguruan tinggi, jadi saya berharap mereka semua lulus,” terangnya.
Dalam UN pertama ke 16 anak pria tersebut mengikuti ujian Bahasa Indonesia. Mereka mengikuti UN selama 2 jam. Meski berada di dalam tahanan dan tidak mengikuti pelajaran di sekolah, 16 anak pria ini berhasil menjawab seluruh soal yang di uji. (ES)
