Sedikitnya 250 warga yang berdomisili di sekitar Bandara Soekarno-Hatta dan sekitar Bandara Halim Perdanakesuma ikut mudik bareng PT Angkasa Pura II. Pemudik yang mayoritas bekerja sebagai karyawan outsourcing di lingkungan PT Angkasa Pura II ini diberangkatkan dengan 5 unit bus.
Rombongan mudik bareng tujuan Jawa Tengah tersebut berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta dan dilepas oleh Direktur Keuangan PT Angkasa Pura II Andra Y Agussalam.
“Insya Allah, hari ini kita akan memberangkatkan 5 bus dengan tujuan Yogyakarya dan Solo. Dua bus dengan tujuan Solo dan 3 bus ke Yogyakarta dan jumlah pemudik kurang lebih 250 orang. Ini terutama kita peruntukkan bagi karyawan outsourcing kita maupun karyawan yang bekerja sebagai cleaning service,” kata Andra kepada wartawan di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Jumat (01/07/2016).
Menurut Andra, mudik bareng ini juga merupakan bagian dari program CSR (Corporate Social Responsibility) dan sejalan dengan program yang dicanangkan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
“Ini juga sebagai wujud sebagai rasa tanggung jawab kami yaitu PT Angkasa Pura II sejalan pula juga dengan program yang dicanangkan kementerian BUMN dalam rangka membangun negeri,” ujarnya.
Ini merupakan program mudik bareng yang kedua setelah sebelumnya Angkasa Pura II memberangkatkan pemudik dengan 2 bus.
“Tahun lalu kita baru memberangkatkan 2 bus, sekarang 5 bus. Mudah-mudahan tahun depan dapat diberangkatkan lebih banyak,” imbuhnya.
Salah satu pemudik asal Solo, Shella Oktavianti mengaku sangat terbantu dengan adanya program mudik yang tidak dipungut biaya ini.
“Alhamdulillah, kami (suami dan anak) bisa mudik tanpa harus berdesakan. Ini sangat nyaman, mudah-mudahan mudik tahun depan lebih ditingkatkan,” katanya kepada tangerangonline.id. (Rmt)
