Sebanyak 15 unit komputer milik Madrasah Alliyah Negeri (MAN) 1 Tigaraksa, Desa Tapos, Kabupaten Tangerang digondol pencuri pada Sabtu (8/4).
Kepala MAN 1 Tigaraksa Eswa Tresnawati membenarkan peristiwa tersebut. Dirinya menyayangkan, pihaknya telah kehilangan asetnya. Padahal, aset tersebut sedianya bakal digunakan untuk Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).
“Iya Sekolah kami kebobolan pada Sabtu (8/4/2107) kemarin, sebanyak 15 unit komputer kami hilang,” ungkap Eswa saat ditemui tangerangonline.id, Senin (10/42017).
Diterangkannya, para pelaku masuk dari tembok belakang sekolah, lalu membobol gembok pintu ruangan yang menyimpan komputer untuk berlangsungnya UNBK.
“Alhamdulillah server kami tidak terbawa oleh komploton maling tersebut, mereka hanya berhasil membawa 15 unit komputer kami,” tambahnya.
Dirinya melanjutkan, pihaknya sampai sekarang belum membuat laporan ke Polsek Tigaraksa, ditakutkan nantinya akan mengganggu berjalannya UNBK.
“Kami sengaja belum membuat laporan, karena nanti ruang untuk dilaksanakannya UNBK akan dipakai oleh pihak kepolisian untuk olah tempat kejadian perkara, pasti akan mengganggu keberlangsungan UNBK,” tutupnya.
Kanit Reskrim Polsek Tigaraksa Ipda Chepy menuturkan, pihaknya memang mendengar kabar akan kebobolannya MAN 1 Tigaraksa, namun sampai saat ini pihaknya belum mendapatkan laporan akan kejadian tersebut.
“Saya mendengar kabarnya, namun pihak sekolah belum mengadukan atau membuat laporan ke kami,” tukasnya. (Yan)
