Sebanyak 600 pelajar SD dan SMP di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengikuti Festival Pementasan Seni Budaya yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) di Gedung Graha Widya Bhakti, Puspitek, Serpong, Tangsel.
Plt Kepala Dindikbud Tangsel Taryono mengatakan, kegiatan yang berlangsung selama dua hari yakni sejak tanggal 26 hingga 27 April 2017 dan diikuti siswa SD dan SMP Negeri dan Swasta. Dia menyebutkan perlombaan yang diadakan meliputi paduan suara, lomba marawis,lomba ensambel musik untuk jenjang SMP dan untuk jenjang SD diantaranya lomba mewarnai dan lomba Tari Anggrek.
“Adapun maksud dari kegiatan ini guna mengembangkan seni dan budaya Tangsel, dimana pendidikan dan kebudayaan dapat meningkatkan kesadaran para siswa. Selain itu juga untuk dapat menguatkan kecerdasan mereka dalam pendidikan karakter,” ujar Taryono.
Menurut Taryono, saat ini pendidikan dan budaya merupakan hal yang tidak dapat terpisahkan satu sama lainnya, selain itu juga melalui festival tersebut disdikbud mencari budaya yang dominan dan dapat mengembangkan budaya dan pendidikan di Kota Tangsel.
“Saat ini budaya khas Tangsel masih terus dicari seperti apa, dan kita lihat kebudayaan yang lebih dominan. Sehingga kedepan dapat menciptakan budaya yang maju dan mampu bersaing dengan Negara lain. Dan bukan sekedar festival seni tapi membangun indonesia lebih maju,” tuturnya. (Arf)
