Menhan Hadiri ADMM Retreat di Singapura

Pada 1967 negara- negara di kawasan Asia Tenggara mendirikan ASEAN. Tujuannya untuk memajukan perdamaian dan stabilitas di kawasan yang dibayangi oleh kondisi ketidakpastian keamanan dan pembangunan ekonomi.

Sebagai upaya mengimplementasikan piagam ASEAN, lalu di susun road map for an ASEAN Community. Wacana pembentukan mekanisme kerjasama antar Menteri Pertahanan di ASEAN baru mendapat dukungan seluruh negara anggota saat Indonesia menjadi Ketua ASEAN, pada 2003.

Indonesia menyampaikan pentingnya pembentukan ASEAN Defence Minister Meeting (ADMM) sebagai salah satu flatform bagi pertukaran pandangan dan terciptanya kerjasama yang konkrit antar Menteri Pertahanan ASEAN. Singkat cerita, ADMM beberapa kali telah diadakan di Singapura, Indonesia, Thailand, Bangkok, dan terus bergantian antar negara ASEAN.

Pada tahun 2018 ini, ADMM berlangsung di Singapura, sebagai tuan rumah. Menteri Pertahanan RI, Ryamizard Ryacudu, menghadiri ASEAN Defense Minsiters’ Meeting (ADMM) Retreat di Singapura hari ini, Selasa, (6/2/18).

Pertemuan para Menteri Pertahanan se-ASEAN pagi ini diawali dengam sarapan pagi bersama (breakfast meeting) di Summer Pavilion The Ritz Carlton Milenia, Singapura. Kedatangan Menhan Ryamizard disambut hangat panitia acara sesampai di depan Summer Pavilion The Ritz Carlton Milenia Singapura.

Usai breakfast meeting, para Menhan akan menghadiri sidang ADMM Retreat, ditempat yang sama yakni di The Ritz Carlton Hotel. Pertemuan ini mengambil tema ‘Strengthening Cooperation Building Resilience’ atau memperkuat kerjasama membangun ketahanan.

“ADMM Retreat di Singapura ini dijadwalkan berlangsung sampai besok (Rabu, 7 Februari 2018),” ujar Kapuskom Publik Kemhan RI, Brigjen Totok Sugiharto, yang saat ini berada di Singapura.

Rencananya, Menhan Ryamizard Ryacudu , akan melakukan berbagai kegiatan, diantaranya menghadiri Singapore Airshow 2018, usai sidang ADMM Retreat, siang hari ini.

Turut mendampingi Menhan antara lain Dirjen Strahan Kemhan Mayjen TNI Hartind Asrin, Kapuskom Publik Brigjen TNI Totok Sugiharto dan para pejabat Kemhan lainnya.(MRZ)