Beranda Bandara Pertama di Indonesia, JAS Airport Service Hadirkan 5 ‘Bus Ceper’ di Bandara...

Pertama di Indonesia, JAS Airport Service Hadirkan 5 ‘Bus Ceper’ di Bandara Soetta

0

PT Jasa Angkasa Semesta (JAS) Airport Services terus melakukan inovasi layanan dengan mengoperasikan 5 armada bus apron baru berjenis lower deck atau memiliki sasis frame yang rendah. Bus ceper ini merupakan yang pertama beroperasi di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) dan mulai beroperasi hari ini, Kamis (9/8).

Bus lower deck dari depan hingga bagian belakang dengan sasis monokok ini memiliki kerangka yang menjadi kesatuan dengan bodi dan sasis asli pabrikan dan tidak dimodifikasi sama sekali.

Bus ceper ini merupakan jenis bus apron yang juga dipakai di bandara-bandara internasional dan para pemain global seperti Terminal 4 Changi, Singapura dan Swissport.

Direktur Utama JAS Airport Services, Adji Gunawan mengatakan, pihaknya berfokus pada layanan berkualitas guna meningkatkan pengalaman perjalanan penumpang. Terlebih, Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games dan Asian Para Games 2018.

“Kita berada di bandara Internasional yang juga melayani berbagai maskapai internasional, sudah sepatutnya mengikuti standar internasional. Sudah 34 tahun kami bermitra dengan Angkasa Pura II, semoga fasilitas terbaru ini memberikan nilai tambah untuk Bandara terbesar di Indonesia ini dan juga maskapai pelanggan JAS,” kata Adji saat ditemui di Bandara Soetta, Tangerang, Kamis (9/8/2018).

Menurut Adji, hal tersebut merupakan bagian upaya perbaikan layanan secara terus menerus oleh JAS Airport Services terkait pembenahan armada GSE (Ground Support Equipment).

“Kami mendukung dan mengikuti peraturan Dirjen Perhubungan Udara Nomor KP 635 tahun 2015 tentang standar peralatan penunjang pelayanan darat pesawat udara (GSE) dan kendaraan operasional yang beroperasi di sisi udara,” terangnya.

Ia menjelaskan, dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya selama ini, JAS Airport Services memiliki SDM terpercaya untuk perawatan bus dan GSE lainnya. Juga, staff operasional yang berorientasi pada keamanan, kemudahan, kecepatan dan kenyamanan bagi penumpang.

“Rata-rata staff operasional kami mendapat pelatihan dari JAS Academy yang berada di Tangerang, Denpasar, Surabaya dan Medan. Mereka diajarkan berbagai materi terkait layanan ground handling dan fokus dalam melayani penumpang dengan keramahan khas Indonesia,” pungkasnya.

Sementara itu, Direktur Utama PT Angkasa Pura II (Persero), Muhammad Awaluddin mengatakan, pihaknya terus mendorong semua mitranya, termasuk JAS Airport Services untuk meningkatkan layanan kebandar udaraan.

“Ini adalah bus apron low deck pertama yang beroperasi di Indonesia, tepatnya di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Selaku pengelola bandar udara, kami berterima kasih atas peningkatan layanan yang dilakukan mitra kami, JAS Airport Services. Harapan kami agar sinergi yang baik ini terus berlanjut di masa yang akan datang,” ujarnya.

Sekadar diketahui, JAS Airport Services merupakan salah satu perusahaan penyedia jasa layanan kebandar udaraan yang telah beroperasi selama 34 tahun di 12 bandara besar di Indonesia, termasuk BIJB Kertajati dalam melayani kebutuhan ground handling dan penyediaan lounge bagi lebih dari 30 maskapai pelanggan baik domestik maupun asing. (Rmt)