Beranda Berita Hai Pak Dewan, Nelayan Sukadiri Butuh Pasar Tradisional

Hai Pak Dewan, Nelayan Sukadiri Butuh Pasar Tradisional

0

Para nelayan yang berada diwilayah Kecamatan Sukadiri, Kabupaten Tangerang, butuh pasar tradisional. Hal ini terungkap saat reses anggota DPRD Provinsi Banten dari Fraksi Partai Gerindra Ade Awaludin. Reses kelima ini dilaksanakan di Desa Buaranjati, Kecamatan Sukadiri, Kamis (28/11/2019).

Nelayan kesulitan dalam penjualan hasil tangkap ikan, lantaran kesulitan menemukan tempat permanen penjualan ikan ataupun pasar tradisional.

H.Wahid, tokoh Buaranjati, mengungkapkan, padahal usulan dan keinginan tersebut sudah beberapa kali disampaikan masyarakat dan tokoh-tokoh Sukadiri sejak lama.

“Acap kali kita sampaikan kepada anggota dewan yang reses ke tempat ini. Baik dewan tingkat provinsi maupun kabupaten sudah sampaikan,” ujarnya.

Mendengar hal itu Ade Awaludin berjanji usulan dari warga, terkait pasar tradisional di Kecamatan Sukadiri akan menjadi prioritasnya. Namun demikian, Ade menjelaskan pengadaan pasar itu sebenarnya kewenangannya ada di Pemerintah Kabupaten Tangerang.

Akan tetapi Ade berkomitmen akan menjadi perhatiannya juga. Pasalnya harus diakui keberadaan pasar yang baik dan maju, menjadi ‘trigle’ terciptanya ekosistem ekonomi masyarakat.

“Karena pasar merupakan sarana memenuhi hajat dan kebutuhan masyarakat. Wilayah Sukadiri demografinya masih sangat memadai,” kata Ade.

Yang dimaksudkan Ade, yakni seperti, keberadaan lahan pertanian yang masih baik kondisnya. Kemudian juga, adanya sarana sekolah pelayaran, dekat dengan pelabuhan dan Tempat Pelelangan Ikan (TPI ) Cituis Pakuhaji, wisata bahari karang serang hingga sudah adanya akses ke wisata Tanjung Kait.

“Faktor-faktor di atas bila ditambah dengan keberadaan pasar tradisional khusus ikan, saya yakin wilayah Sukadiri akan menjadi daerah tujuan sentra kuliner. Dan sangat memungkinkan menjadi wisata favorit bidang perikanan atau bahari,” pungkasnya. (Sam)