Pemerintah Desa Bandung, Kecamatan Banjar, Kabupaten Pandeglang menjalin kerjasama dengan Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) tentang pengelolaan keuangan desa yang akuntabel dan berintegritas di Kampus STAN, Tangerang Selatan, Jumat (31/3/2023).
“Alhamdulillah hari ini (31/3/2023) seluruh aparatur Desa Bandung bisa datang ke Kampus PKN STAN untuk melakukan MoU tentang pengelolaan keuangan desa yang akuntabel dan berintegritas,” ungkap Kades Wahyu Kusnadiharja.
Kerjasama yang bertujuan mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan, tapi juga untuk menciptakan keuangan desa yang akuntabel dalam penyelenggaraan urusan pemerintahan desa.
“Nota kesepahaman ini telah disepakati tentang perjanjian kerjasama pelaksanaan kuliah kerja mahasiswa PKN STAN dan Pemdes Bandung yang dalam pelaksanaannya akan tetap dan kewenangannya pada masing-masing unit kerja,” jelasnya.
Adapun ruang lingkup nota kesepahaman itu, kata Wahyu, yaitu Pengabdian pada masyarakat dalam rangka pengembangan SDM, Peningkatan dalam hal keuangan desa, perpajakan desa dan Akutansi BUMDes, Perbantuan tenaga ahli atau narasumber, Lingkup kerjasamanya sesuai kesepakatan para pihak kedepannya.
“Untuk nota kesepahaman ini berlaku selama 5 tahun terhitung sejak hari ini (31/03) setelah ditanda-tangani. Ini satu kerjasama yang sangat baik untuk kemajuan Desa Bandung dalam pengelolaan keuangan desa yang baik agar lebih maju dan mandiri,” katanya.
Ia berharap, PKN STAN dapat membantu perangkat desa dalam rangka akuntabilitas, integritas penyelenggaraan keuangan desa, dan terbebas dari korupsi sebagai mana yang dikenal julukan Desa Anti Korupsi oleh Komisi Pencegahan Korupsi Republik Indonesia (KPK-RI).
“Dan Universitas yang ada di Banten khususnya di Kabupaten Pandeglang juga dapat bekerjasama dengan Desa Bandung dalam rangka Tri Dharma Perguruan Tinggi masing-masing untuk menjadikan desa yang baik dan berintegritas, menjadi desa yang subur makmur serta sejahtera rakyatnya,” tandasnya. (Dan)
