Dinas Perhubungan (Dishub) Pandeglang menyebutkan tarif angkutan darat naik mencapai 20 persen pada Lebaran 2023.
Kasi Angkutan pada Dinas Perhubungan (Dishub) Pandeglang, Iman Subakti mengatakan, kenaikan tarif itu berdasarkan kesepakatan hasil rapat koordinasi antar Badan Pengelola Transportasi Darat (BPTD) wilayah VIII Banten, perwakilan sopir dan akademisi.
“Saat rapat semua hadir, jadi alhamdulilah kemarin itu kan udah sepakat mereka membuat menandatangani surat kesepakatannya tidak ada masalah,” katanya saat ditemui di Kantor Dishub Pandeglang, Jumat (14/4/2023).
Ia mengungkapkan, pemerintah pusat menetapkan tidak adanya aturan tuslah atau tambahan biaya untuk angkutan darat tersebut.
“Iya kita pada tanggal (13/4) rapat itu sifatnya penengah bukan menentukan tarif. Untuk kenaikan tarif itu dari harga yang tadinya tarif Rp 50 ribu menjadi Rp 60 ribu berarti itu ada kenaikan 20 persen,” uurainya,.
“Punten ya dari pemerintah sendiri belum ada aturan tuslah yang mengatakan tambahan tarif, bisa kita lihat di medsos sudah terjadi adanya kenaikan bukan hanya di Pandeglang tapi di Kabupaten atau Kota lainnya,” kata Iman.
Ia menambahkan, sebelu mudik lebaran, para sopir dilakukan pengecekan kesehatan. Selain itu juga melakukan pengecekan uji layak kendaraan sehingga mencegah terjadinya hal yang tak diinginkan.
“Pengecekan kendaraan rem nya, suku cadangnya semua dicek uji kendaraannya, kesehatannya termasuk tes urine sopir,” tandasnya. (Dan)
