Satgas Garbha II FPU ke-10 pada UNAMID Diberangkatkan Ke Sudan

Pasukan perdamaian PBB dari Polri yang tergabung dalam Satgas Garbha II FPU ke-10 pada United Nations African Mission In Darfur (UNAMID) diberangkatkan ke Daftur, Sudan.

Apel keberangkatan Satgas Garbha II FPU ke-10 digelar di Gedung Hankam Kemhan di Terminal Kargo Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), Jumat (26/1/2018).

“Di hadapan kita saat ini ada 140 personel FPU yang akan diberangkatkan ke Darfur, Sudan. Mereka akan bertugas dalam pemeliharaan perdamaian selama setahun,” kata SES NCB Interpol Indonesia Divhubinter Polri, Brigjen Pol Napoleon Bonaparte.

Dikatakannya, pasukan yang akan diberangkatkan
tersebut sudah terlatih dari segi pengetahuan dan keterampilan khususnya profesionalisme dalam bertugas.

“Mereka ini sudah dilatih, diberikan banyak pengetahuan dan keterampilan. Konteksnya menunjukkan profesionalisme. Salah satu yg menonjol, setiap personel yang berangkat harus memiliki toleransi yang kuat. Menunjukkan netralitas tanpa memandang suku, ras, agama,” jelasnya.

Napoleon mengatakan, kedatangan pasukan dari Indonesia selalu ditunggu-tunggu masyarakat Sudan dana telah mendapat tempat dari masyarakat Sudan.

“Pasukan Indonesia menjadi pasukan yang terbaik daripada pasukan-pasukan dari negara lain.
Jadi mempertahankan itu lebih sulit daripada merebut. Dalam hal beradaptasi dan bersosialisasi, mendekati hati masyarakat Sudan. Sehingga kedatangan pasukan dari Indonesia mendapat tempat di hati mereka,”ungkapnya.

“Yang berangkat 140 personel, semoga kembali dengan lengkap dan berhasil serta kembali ke tanah air dalam keadaan sehat dan selamat,” tambahnya. (Rmt)