Sejumlah spanduk dukungan tehadap perusahaan kontraktor beton curah, CV MY Mix bermunculan di Rawabuntu, Serpong, Kota Tangsel.
Spanduk terpasang di beberapa titik itu menyusul ditutupnya perusahaan penggilingan beton curah tersebut oleh Satpol PP Kota Tangsel.
Sedangkan penutupan pabrik dikarenakan menyalahi perizinan dan diprotes keberadaannya oleh penghuni Kawasan Delatinos BSD yang tak jauh dari lokasi CV My Mix.
Lurah Rawabuntu, Ayadih menengarai maraknya spanduk merupakan reaksi warganya yang banyak bekerja di CV My Mix.
Meski terbilang liar, pemasangan spanduk yang mencuat sepekan itu semakin membuat posisi dirinya dilematis.
“Sebenarnya persoalan ini muncul karena warga Delatinos merasa terganggu dengan adanya produksi dari CV My Mix, maka dari itu ditutup oleh pemerintah, namun satu sisi warga saya juga di Rawabuntu khususnya RW 01 dan 02 banyak yang bekerja disana (CV My Mix) kan bingung, dua-duanya warga saya,” jelas Ayadih, Senin (15/02/2016).
Diketahui, spanduk yang dipasang di beberapa titik oleh orang tak dikenal bertuliskan “kami menolak penutupan/ pemberhentian produksi CV. My mix”. Di antaranya terlihat di depan Jalan PDAM serta di samping rumah makan Padang Jl Raya Rawabuntu, Serpong.
“Warga saya (RW 01 dan 02), banyak yang kerja di My Mix, mereka cuma cari makan disana,” ujar Ayadih kepada tangerangOnline.id di kantornya. (Uar)
