Jalannya penertiban bangunan liar yang berdiri diatas tanah milik PT KAI dan Kemenkum HAM di Buaran Indah dan Tanah Tinggi Kota Tangerang tidak semulus yang ditargetkan.
Sejumlah warga merasa kecewa dengan proses pemindahan barang yang tidak beraturan dan adanya oknum yang memanfaatkan situasi saat proses pemindahan barang.
Rony, salah satu warga mengaku kehilangan uang saat barang-barang di dalam rumahnya dipindahkan keluar. Dirinya merasa sangat kecewa dengan adanya oknum yang memanfaatkan situasi pemindahan barang tersebut.
“Uang saya hilang 42 juta, tadinya saya taruh disini nih didalam kerdus lipat yang ada di bawah kasur. Pas ada orang-orang pada masuk dan pindahin barang saya, eh malah uang saya diambil, apa maksudnya ini, 42 juta lho mas bayangin aja, itu uang hasil hasil usaha saya,” ujar Rony sambil meluapkan emosinya.
Sementara itu Anis, Istri Rony mengatakan, dirinya sangat kecewa dengan kejadian naas tersebut. Pasalnya, tempat tinggalnya akan digusur dan uang tabungan juga raib saat proses pemindahan barang.
“Ya Allah mas, uang segitu banyaknya hilang, tega amat yah tuh orang yang ambil, udah gak punya rumah, uangnya malah ilang juga, saya mesti gimana nih mas, lemes banget saya, udah gak bisa ngapa-ngapain lagi, saya udah pasrah kalo begini,” ujar Anis sambil menangis histeris.
Hingga saat ini Rony dan Anis masih meratapi nasib naas yang menimpanya, dan dirinya tidak mau dipindahkan barang-barangnya sebelum ada yang bertanggung jawab terkait hilangnya uang simpanannya. (acp)
