Perpustakaan Daerah (Perpusda) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terus meningkatkan minat baca bagi warga dengan menyediakan pojok bacaan yang tersedia di seluruh wilayah kecamatan dan kelurahan yang ada di Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Seperti dikatakan Nuskah, kepala seksie Pengolahan Pustaka, pihaknya bekerjasama dengan camat dan lurah untuk menyediakan fasilitas berdirinya pojok bacaan masyarakat. “Kita menyediakan pojok bacaan ditiap kecamatan dan kelurahan, bukan hanya itu saja, perpustakaan keliling juga turut disediakan, keliling ke sejumlah sekolah SD dan SMP,” ucapnya kepada tangerangonline.id di kantor perpusda jalan Raya Tekno, Kamis (8/9/2016).
Dengan usaha peningkatan minat baca bagi masyarakat yang terus dilakukan itu, lanjut Nuskah, pihaknya juga memerlukan berbagai kelompok masyarakat seperti taman pelajar/taman baca yang dibentuk secara mandiri oleh kelompok masyarakat untuk terus meningkatkan budaya minat baca dalam kelompok masyarakat.
“Selain usaha yang datangnya dari kita, kita juga bersyukur dengan adanya kelompok masyarakat yang mandiri mendirikan taman pelajar atau taman baca,” ucapnya menambahkan.
Ia juga menjelaskan, dengan melihat jumlah penduduk Tangsel yang ada setidaknya perlu berbagai ketersedian pustaka yang memadai. “Jadi dengan jumlah 1,4 juta penduduk Tangsel, setidaknya harus ada 35 ribu judul buku,” jelasnya.
Di sisi lain, Kepala Taman Pelajar Pemuda Bersatu (TPPB) Muhammad Mukhlis menilai perlu adanya komitmen bersama dalam menumbuh-kembangkan minat baca bagi masyarakat. “Artinya pemerintah dalam hal ini perpusda harus punya komitmen bersama dan sinergitas yang kongkret dengan kelompok masyarakat yang bekerja secara sosial mengembangkan minat baca bagi masyarakat,” singkatnya. (Bar)
