Beranda Berita Suparmi Berikan Pesan kepada Masyarakat Kota Tangerang Soal Aksi 4 November

Suparmi Berikan Pesan kepada Masyarakat Kota Tangerang Soal Aksi 4 November

0

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang, Suparmi mengimbau masyarakat Kota Tangerang yang akan mengikuti aksi (4 November 2016) besok agar tetap tertib dan tidak anarki saat melakukan aksi.

“Iya, masyarakat Kota Tangerang yang mengikuti aksi itu jangan sampai melakukan tindakan anarki atau terjadinya chaos. Kalau bisa, aksi besok dengan yang santun, agar dapat tersampaikan kepentingan masyarakat saat melakukan aksi,” harap Suparmi saat ditemui di kantornya, Kamis (3/11/2016).

Dirinya tak menahan masyarakat Kota Tangerang yang akan mengikuti aksi pada 4 November 2016. Dikarenakan, mereka pun terlindungi dengan Undang-Undang dalam menyampaikan aspirasinya ke pemerintah. Walau begitu, dirinya menginginkan aksi tersebut berjalan dengan damai, aman dan terkendali.

“Isu besok yang diangkatkan penistaan agama. Tapi, agama mengajarkan kepada kita semua, ketika orang sudah meminta maaf, kita harus dapat memaafkan juga. Jadi agama mengajarkan kedamaian,” jelas politisi dari PDI-P ini.

Dikatakannya, Indonesia sangat menjunjung tinggi Bhineka Tunggal Ika. Dimana, para pendiri dan para pejuang yang memerdekakan negara Indonesia, bercita-cita untuk menyatukan masyarakat Indonesia dalam membangun megara tersebut. Agar terwujudnya cita-cita tersebut, masyarakat harus dapat bersatu, jangan sampai terpecah belah. Supaya negara Indonesia dapat terbangun dari masa yang suram saat dijajah oleh kolonial Belanda dan Jepang.

“Kita harus bersatu. Apalagi berbicara agama, agama itu mengajarkan kita untuk bersatu. Jadi kita harus bersatu,” tegas Parmi.

Ditambahkannya, media sangat berpangaruh dalam membangun opini masyarakat luas. Maka, dirinya mengajak kepada lapisan masyarakat yang khususnya media, agar dapat memberikan pemberitaan ke masyarakat sesuai kaidah.

“Lapisan masyarakat harus dapat meredam persoalan ini. Agar tak terjadi yang tak kita inginkan. Apalagi media, harus bisa memberikan kontribusinya untuk membangun opini masyarakat luas dalam menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) ini,” tandasnya. (Yip)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini