Sebanyak 57 mahasiswa mengikuti pendidikan Bela Negara yang diselenggarakan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Tangerang Selatan. Dalam kegiatan digelar dua hari kemarin tersebut, peserta berasal dari beberapa perguruan tinggi di Kota Tangsel yaitu seperti Universitas Pamulang, UIN, UMJ, Universitas Pembangunan Jaya, ITI, Universitas Terbuka dan Institute Ilmu Al Quran.
Hadir membuka acara sekaligus memberikan kata sambutan, Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie. “Sebagai mahasiswa harus berperan aktif dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” pesannya kepada peserta Pendidikan Bela Negara.
Pendidikan Bela Negara digelar selama dua hari yaitu pada 2 dan 3 Februari 2017 di Bale Arimbi Convention Hotel, Puncak, Bogor. Sejumlah materi diberikan kepada peserta, juga mendapatkan fasilitas berupa penginapan hingga pengganti uang transport.
Ikbal, mahasiswa Universitas Pamulang mengungkapkan, acara tersebut lebih banyak menekankan upaya peningkatan kesadaran wawasan dalam menjaga keutuhan NKRI bagi generasi muda. “Optimalisasi Bela Negara dalam konteks kerukunan dalam hidup beragama,” ujarnya.
Namun demikian, menurutnya, materi yang disampaikan berbentuk seminar dalam Pendidikan Bela Negara masih kurang optimal. “Materi yang disampaikan pun kurang mendalam, bahkan keluar dari tema acara,” katanya. (Uar)
