Sebanyak 15 desain Bandar udara dipamerkan di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta). Desain Bandar Udara tersebut merupakan hasil sayembara yang digelar oleh Kementerian Perhubungan bekerjasama dengan Angkasa Pura I, Angkasa Pura II dan Ikatan Arsitektur Indonesia (IAI).
Adapun desain Bandara yang disayembarakan meliputi Bandara Ngloram – Cepu, Bandara Sukabumi – Jawa Barat dan Bandara Dewadaru Karimun Jawa – Jawa Tengah. Pameran ini akan berlangsung hingga 31 Oktober 2019 mendatang.
Nantinya, desain Bandara yang terpilih dari sayembara tersebut akan menjadi desain resmi Bandara yang mulai dibangun tahun depan.
“Ini ada 3 bandara yang kita sayembarakan. Dua sudah kita mulai tahun 2020. Kita harapkan bisa selesai paling lambat akhir tahun. Terutama untuk Ngeloram dan Dewadaru Karimun Jawa. Sukabumi sedang kita selesaikan,” kata Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi di Terminal 3 Bandara Soetta, Tangerang, Kamis (12/9/2019).
Mantan Direktur Utama PT Angkasa Pura II ini mengapresiasi AIA yang telah berhasil membuat desain Bandar Udara yang tak kalah dengan arsitek dari luar negeri.
“Kita bangga arsitek Indonesia sudah bisa menjadi tuan rumah di negara sendiri. Ke depan kita banyak sekali kesempatan untuk membangun, apakah nanti ibukota negara, proyek komersial lain ini proses kita menempa arsitek kita yang sudah miliki kemampuan dan merangsang kreativitas arsitek lain,” ujar Budi Karya.
Dirinya menjelaskan, Bandara yang bakal dibangun mulai tahun depan tersebut saat ini sedang dalam tahap pembebasan lahan, atau pembukaan lahan. Ada juga yang siap dibangun dengan bangunan terminal baru.
“Ngeloram lagi land clearing, runway sudah ada, terminal lagi dibangun. Karimun Jawa sudah eksis, tinggal kita bangun bongkar yang lama dan bangun. (Untuk) Sukabumi lagi proses pembebasan tanah,” ujarnya.
Menurut Budi, tiga Bandara dengan desain terbaru itu nantinya ditargetkan selesai pada akhir 2022. Dengan kapasitas penumpang kurang lebih 500 ribu per tahun.
“Kalau Ngeloram akhir 2020, Karimunjawa akhir 2021, sukabumi akhir 2022. (Kapasitas terminal) Kurang lebih untuk 500 ribu (penumpang) di masing-masing bandara,” tuturnya.
“Tapi ada bandara-bandara lain yang sedang akan bangun tahun ini, di antaranya Singkawang. Jadi banyak sekali bandara-bandara yang akan kita bangun,” tandasnya. (Rmt)
