Home Bandara Catat! Ini Aturan Terbaru Bagi Penumpang Pesawat di Bandara Soetta

Catat! Ini Aturan Terbaru Bagi Penumpang Pesawat di Bandara Soetta

0
foto: Executive General Manager PT Angkasa Pura II (Persero) Kantor Cabang Utama Bandara Soekarno-Hatta Agus Haryadi (tengah). (tangerangonline.id)

Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 menerbitkan Surat Edaran (SE) Nomor 23 Tahun 2022 tentang Ketentuan Perjalanan Orang Dalam Negeri (PPDN) pada masa COVID-19. SE ini berlaku efektif mulai tanggal 11 Agustus 2022.

SE tersebut mengatur persyaratan perjalanan menggunakan pesawat terbang bagi penumpang pesawat rute domestik. Di mana, penumpang pesawat yang belum menerima vaksin ketiga atau booster wajib melampirkan hasil negatif COVID-19 dengan metode PCR.

Sejalan dengan itu, PT Angkasa Pura II menerapkan SE tersebut di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta).

“Jadi sejak tanggal 11 Agustus 2022 sudah terbit SE 23 tahun 2022, di mana, (hasil tes) antigen tidak lagi dijadikan sebagai syarat, yang berlaku hanya PCR,” kata Executive General Manager Bandara Soetta PT Angkasa Pura II, Agus Haryadi di Terminal 2 Bandara Soetta, Tangerang, Rabu (17/8/2022).

Agus menjelaskan, secara umum ketentuan yang berlaku di SE 23 tersebut sama dengan yang berlaku sebelumnya, yang berbeda adalah hanya menghapuskan ketentuan antigen sebagai syarat penerbangan.

“Jadi sekarang persyaratan terbang bagi calon penumpang kalau baru mendapatkan dua dosis lengkap, itu wajib PCR. Sementara kalau sudah 3 kali atau booster tidak perlu melakukan tes PCR,” jelas Agus.

Tidak berdampak pada pergerakan penumpang

Agus mengatakan bahwa pergerakan penumpang pesawat di Bandara Soetta baik yang keberangkatan maupun kedatangan masih stabil.

Menurut Agus, adanya perubahan persyaratan penerbangan bagi penumpang pesawat tersebut tidak berdampak kepada pergerakan penumpang di Bandara Soetta.

“Kalau jumlah penumpang sejak tanggal 11 Agustus ini relatif stabil, tidak berpengaruh ke jumlah penumpang stabil-stabil saja. Penumpang kita masih cukup bagus di range 120ribuan setiap harinya, hari ini di Terminal 2 sebanyak 42ribu, di Terminal 3 itu sedikit lebih tinggi 53 ribuan,” tutur Agus.

“Sekali lagi memang salah satu maksud penerapan SE tersebut adalah untuk memacu booster,” tambahnya. (Rmt)