Geliat kesibukan pelayanan pemberangkatan calon jemaah haji dari Indonesia menuju Tanah Suci di Arab Saudi telah dimulai sejak beberapa hari lalu.
Dipimpin Kementerian Agama (Kemenag) RI, kolaborasi beberapa pihak dilibatkan dalam memberikan pelayanan terbaik bagi calon jemaah haji yang akan melaksanakan ibadah haji tahun 1444 Hijiriyah atau 2023 Masehi.
Sebelumnya, Menag Yaqut Cholil Qoumas telah menekankan agar pelayanan kepada calon jemaah haji lanjut usia (Lansia) diprioritaskan. Ini diharapkan mampu mewujudkan ibadah haji 2023 ramah Lansia.
Operasional penyelenggaraan ibadah haji 2023 terhitung dimulai sejak Rabu 24 Mei 2023 dini hari, ditandai dengan keberangkatan kelompok terbang (Kloter) pertama Embarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG 01) dari Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten.
Perjalanan calon jemaah haji dari Pondok Gede ke Bandara Soekarno Hatta dikawal ketat petugas kepolisian, salah satunya dari Satlantas Polresta Bandara Soekarno Hatta.
“Di Embarkasi Pondok Gede dan Embarkasi Bekasi, semua petugasnya gabungan dari PPIH Kemenag, Polresta Bandara Soetta, Imigrasi Soetta, Bea Cukai Soetta, Angkasa Pura II Soetta, Groundhandling Soetta, OIC Soetta, dan crew maskapai baik dari Garuda Indonesia (GA) maupun Saudi Arabia Airlines (SVA),” terang Kasat Lantas Polresta Bandara Soekarno Hatta Kompol Bambang Askar Sodiq kepada awak media, Selasa, 30 Mei 2023.
Kompol Bambang AS mengaku senang dilibatkan dalam memberikan pelayanan terbaik kepada tamu Allah pada penyelanggaraan ibadah haji 2023. Menurutnya, kolaborasi membuka jalan bagi bentuk pelayanan terbaik yang diberikan.
“Kuat dalam pelayanan karena kolaborasi,” tegasnya.
“Kegiatan pelayanan calon jemaah haji tahun 1444 H/2023 M dari Embarkasi Pondok Gede kolaborasi dengan semua stakeholder yang ada untuk pelayanan terbaik kepada tamu Allah,” tambahnya.
