Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Pilar Saga Ichsan melakukan peninjauan sekaligus pemetaan Kali Cibenda yang melintasi Perumahan Reni Jaya Pamulang, pada Kamis (08/06).
“Hari ini (Kamis-Red.) saya bersama Lurah, Camat dan Kepala Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi melakukan pemetaan titik rawan banjir serta penyebabnya di beberapa RW di Reni Jaya Pamulang,” ucap Pilar.
Alhasil teridentifikasi penyebab terjadinya limpasan air dari Kali Cibenda di wilayah tersebut karena penyempitan badan kali akibat adanya beberapa bangunan warga yang mengambil sempadan sungai, sehingga menjadi mengecil dan terjadi bottle neck di beberapa titik saat hujan turun, sementara kita lakukan normalisasi.
Termasuk berdasarkan keterangan salah satu ketua RW di wilayah Reni Jaya, kalau di wilayahnya jika terjadi hujan akan terjadi genangan yang sangat lama bisa mencapai satu meter. Untuk itu, Pilar menegaskan akan melanjutkan penanganan banjir di wilayah tersebut.
“Jadi di masa pemerintahan Ibu Airin telah membangun turap dan pelebaran kali, setelah penanganan tersebut genangan drastis menyusut sekitar 30-40 cm dalam waktu satu sampai dua jam, dimana dulu banjir bisa berhari-hari lamanya” terang Pilar.
Oleh karenanya, Pilar menegaskan akan menyempurnakan penanganan di Reni Jaya hingga tuntas. Termasuk pembangunan konstruksi dan juga pelebaran kali.
“Secara menyeluruh akan dianggarkan di tahun ini, agar bisa dilaksanakan pada APBD 2024,” ujarnya.
Pilar meyakini dengan penyempurnaan penanganan banjir tersebut, tidak ada lagi genangan maupun banjir di setiap hujan lebat turun di wilayah Reni Jaya, Pamulang.
Sementara Kepala Dinas SDABMBK, Robbi Cahyadi bersama kewilayahan melihat kondisi Kali Cibenda, terlihat kondisi bangunan yang sangat dekat dengan aliran Kali Cibenda termasuk penyempitan badan kali oleh bangunan.
“Radiusnya mencapai 1 km kita inventarisasi bangunan yang menghambat aliran air,” ucapnya.