Banjir Bandang di Kecamatan Picung, 1 Orang Tewas Tersengat Listrik

Seorang warga Kampung Pasir Binglu, Desa Ciherang, Kecamatan Picung, Kabupaten Pandeglang meninggal dunia akibat tersengat listrik saat terjadi banjir bandang pada Rabu (25/5) malam.

Camat Picung, Arif M mengatakan, banjir yang melanda 4 desa di wilayah Kecamatan Picung terjadi akibat intensitas hujan yang tinggi dan meluapnya Sungai Cimoyan. Sekitar 500 rumah warga pun terendam akibat banjir itu.

Ia merinci desa yang terkena banjir diantaranya, banjir di Desa Ciherang yang merendam sekitar 200 rumah, Desa Koleket sekitar puluhan rumah, Desa Bungurcopong sekitar 200 rumah dan Desa Ganggaeng yang menimpa sekitar puluhan rumah.

“Banjir memang sering terjadi setiap tahun apabila curah hujan tinggi, dan akibat luapan Sungai Cimoyan kiriman dari Banjarsari, Kabupaten Lebak,” kata Arif saat dihubungi tangerangonline.id melalui telepon, Kamis (26/5)2022).

Adanya korban jiwa akibat musibah itu, ia  membenarkan, korban tersebut bernama Sarti berusia 51 tahun, warga Kampung Pasir Binglu, Desa Ciherang, Kecamatan Picung.

“Satu orang warga meninggal dunia akibat sengatan arus listrik yang belum sempat dipadamkan,” katanya.

Atas kejadian itu, saat ini pihaknya telah melaporkan kepada Pemerintah Kabupaten Pandeglang dan beberapa relawan. Adapun sebagian warga telah diungsikan untuk mengantisipasi adanya banjir susulan.

“Kita sudah laporkan kepada Pemkab Pandeglang baik melalui BPBD maupun Dinas Sosial. Saat ini kondisi sudan surut, tetapi warga sudah dievakuasi ke daerah yang lebih aman karena khawatir banjir susulan jika curah hujan tinggi terjadi lagi di sore dan malam hari,” tandasnya. (Den)