Walikota Tangerang Selatan (Tangsel), Airin Rahmi Diany pada pagi ini menghadiri sejumlah acara di beberapa tempat. Setelah menyempatkan hadir di tengah kegiatan masyarakat, Airin bergegas ke Balaikota untuk turut menyambut kunjungan Walikota Tegal Siti Masitha bersama rombongan.
Airin mengungkapkan, pengelolaan pasar di Tangsel masih tahap memulai dikarenakan sebelumnya merupakan aset Pemkab Tangerang. Pasar Ciputat, misalnya, dijelaskan Airin masih bermasalah. “Secara ketentuan dan aturannya, (Pasar Ciputat) masih menguntungkan pihak swasta dan merugikan pemerintah,” ujar Airin di Balai Kota Tangsel Jalan Pamulang II, Ciputat, Selasa (22/3/2016).
(Baca Berita Terkait: Bang Ben Sambut Kunjungan Walikota Tegal)
Oleh karena itu Airin ingin melakukan skema terhadap pengelolaan Pasar Ciputat. “Nantinya akan kita rancang dengan prinsip Bangun Serah Guna (BSG) atau Bangun Guna Serah (BGS),” ucapnya.
Sehingga, lanjut Airin, ada pembagian porsi yang jelas antara pihak swasta dan pemerintah. “Di APBD Perubahan, kami juga sudah canangkan revitalisasi Pasar Ciputat,” tegas Airin.
Dalam kesempatan tersebut, Airin memuji pengelolaan pasar di Kota Tegal. Sebab sebelumnya, Airin pernah berkunjung dan melihat langsung pengelolaan pasar di Tegal. “Saya melihat banyak potensi yang besar (di pasar Tegal). Bahkan Tegal telah meraih prestasi di bidang perizinan dan yang lainnya. Mungkin dengan kunjungan ini, kita bisa melihat peluang antara satu dan yang lainnya. Sehingga nantinya bisa terjalin kerjasama antar kota,” tutup Airin. (Muf)
