Connect with us

In Sanksi Airport Helper yang Terima Tip

Berita

In Sanksi Airport Helper yang Terima Tip

Sejak digratiskannya tarif jasa tenaga angkut (porter) yang berubah nama menjadi airport helper dan pengumpul trolley di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) berbagai hal menjadi viral. Salah satunya, beredar video airport helper yang disebut sedang bermalesan-malesan di media sosial.

Tak hanya itu, foto-foto Direktur Utama PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin ‘menyamar’ menjadi airport helper juga beredar cepat dan menyita perhatian publik. Yang terbaru, seorang Airport Helper bernama Sukri, yang tangannya cedera akibat menolak tip dari salah satu pengguna jasa bandara.

Sementara, Branch Communication Manager Bandara Soetta Dewandono Prasetyo Nugroho mengatakan, tindakan yang dilakukan oleh airport helper yang tidak menerima tip dari penumpang tersebut sangat baik karena menjaga komitmen.

“Alhamdulillah dengan adanya Pak Supri ini, saya sangat apresiasi sekali. Sampai tangannya mengalami memar. Ini berati mereka sudah berkomitmen untuk tidak menerima tip dari pengguna jasa.

Semoga lekas sembuh, sebenarnya masih ada Sukri – Sukri yang lain cuman kita tidak mengetahuinya. Semoga kedepannya airport helper ini lebih baik lagi dari yang sebelumnya,” ujar Prasetyo saat ditemui di Terminal 2 Bandara Soetta, Tangerang, Selasa (10/10/2017).

Airport Helper sendiri memiliki tugas untuk membantu pengguna jasa bandara terlebih ibu hamil, penumpang lansia dan juga difabel. Untuk mendapatkan pelayanan atau bantuannya, penumpang tidak dikenakan biaya alias gratis.

Tidak hanya itu, penumpang juga tidak perlu memberikan tip kepada airport helper. Karena mereka dilarang menerima tip dalam bentuk apapun. Bahkan pada seragam yang mereka kenakan terdapat tulisan ‘NO TIPPING’.

Apabila diantara mereka ketahuan menerima tip dari penumpang, maka akan mendapat sanksi dari manajemen.

“Kalau kedapatan menerima tip, akan ada sanksi dari pihak manajemen. Mungkin mendapat SP (Surat Peringatan). Tapi kalau benar-benar lebih nakal lagi mungkin lebih berat lagi itu sampai pemutusan hubungan kerja,” tegasnya. (Rmt)

Continue Reading
You may also like...
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Berita

Advertisement
To Top