Tim Seleksi (Timsel) Dewan Kesenian Cilegon mengumumkan persyaratan pendaftaran untuk para calon Ketua Umum Dewan Kesenian Cilegon (DKC).
Timsel terdiri dari 7 orang mewakili berbagai kalangan, di antaranya seniman, akademisi, jurnalis, dan budayawan, yakni Muhammad Rois Rinaldi selaku ketua panitia, Bahroni (sekretaris), KH. Muktillah, Arif Zafrullah, Mameu Yayi Uyat, Yuli Hadyana, dan Ahmad Fauzi Chan.
Penetapannama-nama tersebut merupakan hasil musyawarah Forum Seniman Cilegon dan diketahui oleh pihak Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Cilegon. Ketujuh nama tersebut diberi amanah oleh seniman-seniman Cilegon untuk merumuskan sistem pemilihan ketua umum dan pengurus Dewan Kesenian Cilegon, sekaligus proses penyeleksiannya.
Rois mengutarakan, Timsel tidak saja ditugasi mengurus pembentukan kembali Dewan Kesenian Cilegon, yang telah dibekukan lebih dari satu tahun yang lalu, melainkan juga secara tidak langsung ditugasi untuk menjelaskan kepada berbagai pihak, termasuk kepada masyarakat umum mengenai seberapa penting kehadiran Dewan Kesenian Cilegon di tengah geliat kesenian dan pergerakan kebudayaan di kota yang dikenal dengan sebutan Kota Industri ini.
“Setelah beberapa waktu lalu dibekukan karena ada hal-hal yang perlu dikomunikasikan terlebih dahulu, kini sudah saatnya dibentuk, tapi sebelum pembentukan ada baiknya dimulai dengan membuka pengetahuan masyarakat tentang peran, fungsi, dan kedudukan Dewan Kesenian Cilegon,” ujarnya.
Sekretaris Timsel, Bahroni, menekankan bahwa dewan kesenian tidak untuk kepentingan perorangan atau kelompok, melainkan kepentingan bersama. Pengurus Dewan Kesenian Cilegon yang kelak terpilih perlu memahami untuk apa mereka dipilih dan apa yang harus diperbuat, karena para pengurus harus siap sedia menjadi pelayan bagi kepentingan kesenian baik dalam pengertian sempit maupun pengertian yang seluas-luasnya.
“Para pengurus harus rela mengorbankan waktu, tenaga, pikiran, dan mungkin materi untuk terus menjaga denyut nadi kehidupan seni dan kebudayaan,” ungkap pegiat teater yang merangkap sebagai jurnalis ini.
Timsel mengeluarkan persyaratan pertama yang harus dipenuhi calon Ketua Umum Dewan Kesenian Cilegon, di antaranya terlibat di dalam aktivitas berkesenian di Cilegon dalam kurun waktu sekurang-kurangnya 5 tahun dan tidak terlibat di dalam kepengurusan partai politik.
Pendaftaran dapat dilakukan di Kantor Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Cilegon, pada jam kerja atau melalui surel timseldewankeseniancilegon@gmail.com. (kor)
