Maskapai Batik Air yang tergabung dalam Lion Air Group akan mendatangkan 2 unit pesawat berbadan lebar (wide body) pada awal tahun 2020 mendatang. Adapun jenis pesawat yang diperkirakan tiba pada Januari dan Februari 2020 adalah Airbus jenis A330-300.
Hal itu disampaikan langsung oleh Direktur Utama Lion Air Group, Edward Sirait.
“(Pesawat) yang kedua, kalau enggak Desember tahun ini, Januari (2020),” kata Edward saat menyambut pesawat perdana Batik Air jenis Airbus A330-300 CEO di Terminal 1A Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Senin (28/10/2019).
Sementara, armada yang ketiga jenis Airbus A330-300 rencananya akan didatangkan lansung dari Toulouse, Parancis pada bulan Februari 2020 mendatang.
Menurut Edward, alasan Batik Air mengoperasikan pesawat wide body jenis A330-300 adalah karena tingginya permintaan penerbangan tujuan Jeddah dan Madinah dan wisatawan dari negeri tirai bambu.
“Mengapa kami operasikan pesawat ini, karena memang pasar umrah, pasar pariwisata dari China ke Indonesia jumlahnya terus bertumbuh dan besar,” ujar Edward.
“Ini sebenernya kita siapkan mengantisipasi keinginan masyarakat pelanggan Batik Air yang sekarang sudah berkembang, apabila ingin melaksanakan ibadah umrah tidak perlu melirik Airline lain, cukup menggunakan Batik Air,” tambahnya.
Batik Air lanjut Edward, akan terus mengembangkan pelayanan penerbangan hingga ke Asia Timur dan Australia dengan menggunakan pesawat jenis Airbus A330-300.
“Karena Batik Air juga nantinya melayani penerbangan domestik dengan pesawat jenis wide body. Kita juga tidak menutup kemungkinan ke negara Asia Timur lainnya,” tuturnya.
Pesawat Batik Air jenis Airbus A330-300 ini dapat menampung 392 penumpang. Business Class sebanyak 18 kursi dan 374 kursi Economy Class. Pesawat ini dapat terbang 10 jam non stop.
Pesawat ini memiliki lorong ganda dan memiliki konfigurasi 3-3-3 pada kabin Economy Class. Setiap kursi juga dilengkapi dengan in-flight entertainment. (Rmt)