Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie mengingatkan agar pengurus organisasi masyarakat tidak meminta paksa Tunjangan Hari Raya (THR) ke sejumlah pelaku usaha. Meski demikian Benyamin juga tidak melarang ormas untuk memberikan sebundel proposal atau permohonan THR.
“Saya tidak bilang boleh menebar proposal. Tapi tidak boleh memaksa karena berpotensi tindak pidana,” kata Benyamin, Rabu (12/3/2024).
Benyamin juga tak memungkiri masih banyaknya proposal permohonan THR yang beredar tapi ia tetap menegaskan agar tidak dilakuakn dengan memaksa.
“Betul biasanya akan banyak pengajuanseperti itu,” katanya.
Wali Kota dua periode ini pun mengakui dirinya kerap tak terlepas mendapat kiriman proposal permohonan THR tersebut. Meski demian ia terkadang memberikan sesuai dengan kemampuan anggaran pribadinya.
“Saya akan usahakan sepanjang kemampuan saya, karena tidak ada pos anggarannya di Pemkot, jadi lebih (bersifat) dari pribadi,” ucap dia.
Benyamin juga mengimbau kepada pelaku usaha apabila kedapatan oknum pengurus ormas yang memaksa segera laporkan ke polisi. (red)
