Pekan Imunisasi Nasional (PIN) resmi dimulai hari ini, Selasa (8/3/2016) hingga 15 Maret 2016 mendatang secara nasional.
Di Kota Tangerang, Dinas Kesehatan setempat telah membuka sebanyak 1200 Pos PIN untuk menyukseskan program kesehatan tersebut.
Kepala Dinas Kesehatan Roostiwie mengatakan sebanyak 1200 Pos PIN ditempatkan di berbagai tempat seperti posyandu, puskesmas, rumah sakit, Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), pasar, hingga Mall. “Kita ikut pantau pelaksanaan PIN ini hingga tujuh hari kedepan,” ungkapnya.
Diuraikan mantan kepala dinas BLHD ini, Kota Tangerang sendiri ada sebanyak 240 ribu balita diberi Imunisasi. Bahkan data yang didapat tersebut bisa bertambah mengingat padatnya penduduk kota Tangerang. “Namun yang pasti sebanyak 240 ribu balita yang kita imunisasi,” jelasnya.
Untuk mampu melayani 240 ribu balita tersebut, Roostiwie menguraikan pihaknya menargetkan 30 ribu balita untuk di imunisasi setiap hari. Target tersebut, agar 240 ribu balita tersebut dapat terlayani hingga tujuh hari kedepan.” Namun bila target lebih tidak apa-apa mengingat balita Kota Tangerang harus mendapat kesehatan yang baik,” terangnya.
Dalam segi pelayanan di Posyandu, imunisasi akan dilakukan kader. Sementara, di puskesmas atau tempat lainnya dilakukan petugas kesehatan. Sedangkan pelayanan di Mall diberlakukan sistem jemput bola, petugas akan membuka pos keliling masuk mall.
“Nantinya balita warga Kota Tangerang yang belum diimunisasi langsung mendapat pelayan,” tegasnya.
Diakui Roostiwie dalam mempermudah pelayanan, pihaknya juga telah menjalin kerjasama dengan seluruh Rumah Sakit yang ada di Tangerang untuk memberikan imunisasi polio. “Jadi Rumah Sakit juga melayani imunisasi pada balita,” tandasnya
Program imunisasi diatur di dalam Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang kesehatan, yakni setiap anak berhak memperoleh imunisasi dasar sesuai dengan ketentuannya untuk mencegah terjadinya penyakit yang dapat dihindari melalui imunisasi.
Di tempat berbeda, Kantor Kesahatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Bandara Soekarno-Hatta menyiagakan sebanyak 8 Pos PIN untuk wilayah atau Area Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta).
Yang menarik, petugas dari KKP Kelas I Soetta tidak hanya menunggu di Pos PIN yang sudah disiagakan. Namun berkeliling ke seluruh area Terminal, baik ruang tunggu keberangkatan, bahkan lobi kedatangan Terminal 1, 2 dan Terminal 3 untuk memberikan vaksin kepada anak yang berada di Bandara Soetta.
Kepala KKP Kelas I Bandara Soetta dr. Charto Susanto, MS, SpPK melalui Kepala Bidang Upaya Kesehatan dan Lintas Wilayah dr. Nur Purwoko Widodo, M.Epid menjelaskan, untuk mewujudkan dan mensukseskan PIN 2016 pihaknya terjun langsung mencari anak-anak yang berusia 0 sampai dengan 59 bulan di seluruh area terminal Bandara Soetta untuk divaksin.
“Karena disini (Bandara Soetta) tidak memiliki masyarakat tetap, jadi kami harus terjun langsung (sistem jemput bola) menghampiri pengunjung yang membawa anak guna diberikan vaksin Polio, hal ini kami lakukan untuk mendukung dan mensukseskan program Indonesia Bebas Polio,” katanya kepada tangerangonline.id, di Area Perkantoran Bandara Soetta, Tangerang, Selasa (8/3/2016).
Di hari pertama diselenggarakannya PIN 2016 di Bandara Soetta, pihaknya mencatat sedikitnya 135 anak sudah diberikan imunisasi Polio.
“Sampai dengan pukul 11.00 WIB tadi, kami mencatat sebanyak 135 anak sudah diberi vaksin polio. Paling banyak di terminal domestik yakni terminal 3 sebanyak 71 anak yang diberi vaksin, karena disana (Terminal 3) terdapat tempat bermain anak,” bebernya.
Untuk menarik perhatian, petugas yang diterjunkan membagikan balon PIN sesuai dengan logo PIN 2016 kepada anak yang sudah menerima vaksin polio.
“Setelah kami berikan vaksin yang semuanya berupa vaksin tetes melakui mulut (oral), petugas membagikan balon PIN 2016 kepada anak yang mendapatkan vaksin,” ujarnya.
Dikatakannya, kendati tidak ada kasus, pemberian imunisasi atau pemberian vaksin polio ini dapat mencegah dan meminimalisasi terjangkit virus polio terhadap anak.
Untuk diketahui, di Bandara Soetta terdapat 8 Pos PIN yang disiagakan. Tiga diantaranya berada di Terminal 1, 3 di Terminal 2, dan 1 di Terminal 3 serta di Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Bandara Soetta. (ES/Rmt)
