Beranda Berita Waroeng Vapor Ciputat Kampanye Stop Kecanduan Rokok

Waroeng Vapor Ciputat Kampanye Stop Kecanduan Rokok

5
Admin Waroeng Vapor, Wahyu Arrazy alias Aji sedang menghisap vape elektrik miliknya.

Rokok elektrik atau Vape di Waroeng Vapor Jalan Citarum, Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel), Banten dibuka bagi masyarakat berniat menghentikan kebiasaan dan kecanduan merokok.

Pemilik Waroeng Vapor, Orland Marcel, mengatakan menggunakan Vape ialah cara jitu bagi perokok yang ingin berhenti merokok secara bertahap.

“Vape tidak mengandung Tar, tetapi Propylene Glycol (PG) atau Vegetable Gliserin (VG), pemberi rasa dan nikotin dengan pilihan kadar. Semuanya ada di dalam E-liquid,” ungkapnya kepada tangerangonline.id.

Menurut Orland, Tar dalam rokok menjadi zat paling berbahaya untuk kesehatan, khususnya pernapasan. Tar membuat seseorang kecanduan merokok. Orland mengungkapkan, PG dan VG yang terkandung dalam E-liquid yakni cairan pemberi rasa pada Vape menghasilkan efek uap tebal dan dingin yang lebih baik dibanding asap rokok.

Selain itu, E-liquid pilihan rasa seperti buah-buahan, kue, dan susu dapat menjadi pengalihan dari rokok. Nikotin dalam Vape juga menyediakan pilihan kadar yang membantu pecandu rokok perlahan-lahan mengurangi kadar nikotin pada dirinya.

Orland adalah salah satu pengguna rokok elektrik atau sering disebut Vappers sejak tahun 2012. Hal itu juga menjadi pemicu Orland membuka usaha Waroeng Vapor.

“Nyobain kok rasanya enak dan banyak variasi rasa. Kayak makan aja jadinya. Prospek, dampak juga baik buat customer,” kata Orland yang berhenti dari pekerjaannya untuk berjualan Vape.

Awalnya, usaha Vape milik Orland berada di Bekasi sejak tahun 2013, kemudian transit ke Jalan Citarum, Ciputat pada bulan Maret 2016. Waroeng Vapor akan pindah kembali ke Jalan Dewi Sartika, Ciputat setelah Hari Raya Idul Fitri.

“Sudah ada tempat lebih besar. Sedang persiapan untuk penempatan. Rencana mau ber-AC, Free Wifi. Karena kalau nge-vape itu harus santai dan suasananya enak,” ujarnya.

Ada peraturan penting bagi pembeli di toko Vape milik Orland, yaitu berumur 18 tahun keatas. Ia pernah beberapa kali menolak anak berstatus pelajar hendak membeli Vape di tokonya. Karena harga relatif lebih mahal dari rokok pada umumnya (konvensional), Vape seharusnya digunakan oleh orang dewasa berpenghasilan sendiri atau telah bekerja.

“Pengeluarannya lebih besar, jadi lebih baik dibeli dengan penghasilan sendiri. Kalau anak sekolah kan tanggungan orang tua. Seenggaknya ya gak ngebebanin orang tua,” ungkapnya.

Orland membeberkan omset toko Vapenya sebulan mencapai Rp 1 juta hingga Rp 2 juta. Dirinya tidak mengutamakan keuntungan, yang penting masyarakat mengetahui bila terdapat jenis rokok aman dikonsumsi.

Bisnis Vapor milik Orland masuk dalam Asosiasi Vape se-Indonesia. Bagi Orland, Vape memberikan dampak positif untuk kesehatannya sebab dulunya Ia adalah perokok berat. Diakuinya setelah menjadi Vappers, tubuhnya lebih segar, pernapasan lebih lancar dan berat badannya bertambah.

Salah seorang Admin Waroeng Vapor sekaligus Vappers, Wahyu Arrazy, menceritakan kepada tangerangonline.id pengalamannya hendak berhenti merokok. Pria akrab disapa Aji ini sampai mencoba Nikotin Patch dan Permen Karet Nikotin untuk mencegahnya merokok. Namun karena harga mahal dan susah dicari, Ia pun tak melanjutkan.

“Kejadiannya awal tahun 2014. Dadanya nyesek. Kalau olah raga juga cepet ngos-ngosan, gabisa bernafas panjang. Setelah berganti ke Vape langsung cocok, udah gak pernah nyesek lagi,” ungkap Aji, yang pernah menjadi perokok aktif saat Sekolah Menengah Atas (SMA).

Orland berharap agar Vape dapat diakui di Indonesia seperti pada negara-negara besar dunia. Ia juga berharap di masa datang, Vape dapat memiliki toko atau store khusus menjual perlengkapan Vape. Sebab menurutnya, Vape terbukti memberi dampak positif bagi kesehatan. Dirinya pun senang karena merasa menjadi sosok yang mengkampanyekan hidup lebih sehat.

“Target utamanya, Stop Tar, Stop Asap,” pungkasnya.

Waroeng Vapor buka setiap hari pukul 13.00 – 22.00 WIB. Biasanya ramai di hari Jumat selepas pelanggan pulang kerja dan kuliah. Waroeng Vapor menjual perlengkapan Vape seperti Electrical Mods, Atomizer (RDA, RTA), E-liquid dengan berbagai pilihan rasa, Kapas organik, Kawat, Baterai dan Kabel USB. (Ayu)

5 KOMENTAR

  1. Gan, bisa minta alamat lengkap nya ga? Ane mau beli nih. Masih newbie sih. Hehehe
    Tapi pengen beli vapor supaya bisa menghemat pengeluaran buat keluarga kecil ane. Ane di daerah Taman Fasco/Pondok Benda.
    Terima Kasih Gan.

  2. Bos gua Liet di buka lapak ada yang harganya dibawah gocap.lu Redy nggak.sorry gua baru Mao coba.jadi nggak mau beli yang mahal dulu..thanks

  3. Haii guys mau tanya nich ..ad yg menggunakan vape merek Juul gak y..
    Butuh utk di survei .konpensasinya dpt amplop..
    D tunggu info nya y hub .081380660149

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini