Beranda Berita Terminal 3 Bandara Soetta Kini Dilengkapi VDGS

Terminal 3 Bandara Soetta Kini Dilengkapi VDGS

0

Guna meningkatkan efisiensi operasional Bandara maupun maskapai, Apron Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) telah dilengkapi alat Visual Docking Guidance System (VDGS). Pemasangan alat tersebut merupakan implementasi smart airport melalui digitalisasi pada fasilitas sisi udara. 

VDGS ini berfungsi untuk memandu pesawat yang baru mendarat untuk dapat secara cepat dan tepat menuju gate atau merapat ke terminal hingga berada di lokasi parkir. Secara otomatis juga, VDGS dapat mengenali jenis pesawat, maskapai yang mengoperasikan pesawat tersebut dan kota asal keberangkatan.

President Director PT Angkasa Pura (AP) II Muhammad Awaluddin mengatakan, VDGS dapat menghemat waktu yang dibutuhkan pesawat dari mendarat hingga merapat atau on block di terminal sehingga membuat efisiensi maskapai meningkat dan secara keseluruhan juga diharapkan dapat berdampak pada lebih baiknya on-time-performance.

“Di samping itu, VDGS juga akan mendukung keamanan dan keselamatan di sisi udara seiring dengan peningkatan kapasitas runway untuk melayani sebanyak 86 hingga 100 penerbangan per jam. Melalui alat ini, lama pesawat parkir juga dapat dihitung secara tepat,” jelas Awaluddin dalam keterangan tertulisnya yang diterima tangerangonline.id, Rabu (1/3/2017) malam.

Pemasangan VDGS dilakukan untuk peningkatan kualitas dalam memandu pergerakan pesawat di apron Terminal 3 ini dapat membantu Bandara Soetta menjadi bandara transit yang memiliki lebih banyak rute penerbangan internasional ke berbagai negara.

“Kami berharap pengembangan ke arah digitalisasi infrastruktur di sisi airside ini dapat membuat Bandara Internasional Soekarno-Hatta semakin besar dan berperan lebih banyak dalam mendukung pertumbuhan pariwisata dan perekonomian nasional,” imbuh Awaluddin.

Disamping penerapan VDGS, implementasi digitalisasi di Bandara Soetta juga mencakup informasi parkir pesawat yang dapat diakses melalui aplikasi Indonesia Airports di smartphone.

Informasi parkir pesawat tersebut bertujuan untuk efisiensi dan efektifitas yang lebih baik dalam penggunaan dan pengaturan jadwal parking stand sehingga salah satunya berdampak pada lebih cepatnya pengiriman bagasi dari pesawat ke area baggage claim area di terminal.

Awaludin menjelaskan, aplikasi Indonesia Airports merupakan salah satu sumber berbagai informasi penting terkait bandara-bandara di bawah AP II yang ditujukan bagi masyarakat umum dan kalangan internal AP II. Salah satu konten khusus yang hanya dapat diakses internal AP II di dalam aplikasi tersebut adalah iPerform yang memuat informasi mengenai area terminal parking stand pesawat, total jumlah parking stand terpakai, flight number, on block time dan off block time pesawat, dan stand code.

“Informasi yang disajikan akan memudahkan pengaturan parkir pesawat sehingga mendukung kelancaran operasional bandara secara umum, terutama kelancara pengiriman bagasi ke baggage claim area,” jelasnya. (Rmt)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini