Ratusan warga Desa Dandang mendatangi gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tangerang di Tigaraksa, Senin (20/3/2017). Mereka berunjukrasa mengadukan permasalahan lahan di Desa Dandang RT 04 RW 05 Kampung Dukuh, Kacamatan Cisauk, Kabupaten Tangerang.
“Lahan kita diklaim perusahaan. Mereka memasang patok sedangkan tanahnya masih milik warga,” ungkap Dede Anjar (42), selaku koordinator aksi.
Menurutnya, sudah sejak 2011 lalu sebuah perusahaan memasang tanda-tanda kepemilikan batas tanah di lahan milik warga.
“Selama ini kita diam, tetapi lama-lama diseroboti. Kita bayar pajak, tapi lahannya malah diakui orang,” terang Anjar.
Anjar mengungkapkan, perusahaan tersebut tidaklah bergerak di bidang produksi melainkan hanya sebagai broker. “Kita tidak tahu peruntukannya untuk apa,” ujarnya di tengah unjukrasa. (Yan)