Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang akan segera mengambil sikap terkait belum cairnya insentif ribuan guru honorer non Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Adanya keterlambatan tersebut, Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar memastikan jajarannya secepatnya akan melakukan rapat koordinasi.
“Secepatnya kami akan melakukan rapat koordinasi untuk menyikapi permasalahan ini,” terang Zaki kepada awak media, Senin (8/5/2017).
Zaki menyatakan, tidak menutup kemungkinan, pembahasan soal tersebut bisa dilakukan dalam minggu ini. Ia mengakui, pencairan insentif untuk guru non PNS merupakan hal yang sensitif.
“Jangan sampai niat baik kita untuk memberikan hak kepada para guru non PNS justru nantinya menyalahi aturan. Untuk itu kami perlu melakukan koordinasi dan konsultasi dengan kementerian terkait,” ujarnya.
Zaki menyebut, dirinya akan melakukan konsultasi dengan Kementerian Dalam Negeri, KemenPAN RB dan Kemendiknas untuk menyikapi masalah pencairan insentif guru non PNS.
“Anggarannya tersedia, tapi kita tidak ingin proses pengaggarannya berbenturan dengan aturan yang ada. Makanya harus dikaji secara mendalam dan komprehensif,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, 5 bulan terakhir, guru non PNS atau honorer di Kabupaten Tangerang belum menerima insentif. (Yan)