Ketua Badan Musyawarah (Bamus) Kota Tangerang Selatan, Zulham Firdaus dalam momen syukuran HUT ke-2 Bamus Tangsel memiliki sejumlah keinginan. Salah satunya, budaya menghormati orangtua atau sesepuh dan tokoh-tokoh Kota Tangsel terjaga dengan baik.
Menurutnya, saat ini yang terjadi justru kurangnya penghormatan terhadap sesepuh pendiri Kota Tangsel dan kurangnya terjalin komunikasi. “Kurangnya Kota Tangsel ini yaitu kurangnya penghormatan terhadap sesepuh pendiri Kota Tangsel dan kurang aktifnya komunikasi,” terangnya.
Oleh karena itu, ia menyarankan semua pihak kembali membudayakan penghormatan kepada sesepuh dengan menyambangi dan bersilaturahmi serta memohon restu.
“Tidak ada anak yang sukses tanpa ridho orang tuanya, begitu juga dengan Kota Tangsel, tidak akan begitu hebatnya dan maju tanpa ridho para tokoh-tokoh pendiri,” ucap Zulham, Minggu (3/12/2017).
Selanjutnya, Zulham menginginkan seluruh elemen masyarakat menata dan menjaga nilai sosial dengan bermusyawarah.
Di samping itu, Zulham mengharapkan bisa berpartisipasi dalam memajukan masyarakat. “Berikan kami kedudukan, kami porsi, peluang, jangan sampai karya ide dan kemampuan kami tidak dapat terakses. Kami ingin menjadi pemuda yang kreatif dan inovatif,” tegasnya.(Ban)