Beranda Berita Majelis Taklim Qolbul Qurani di Mauk Ajarkan Inti Sari Rahmatal Lil Alamin

Majelis Taklim Qolbul Qurani di Mauk Ajarkan Inti Sari Rahmatal Lil Alamin

0

Majelis Taklim Qolbul Qurani yang terletak di Kampung blencong RT 08/03, Desa Ketapang, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, mencetak dan membimbing manusia yang qur’ani dengan syariat mengkaji 14 surat didalam al qur’an yang diambil intisarinya untuk menuju jalan Allah yang rahmatal lil alamin.

Pimpinan Majelis Ta’lim Qolbul Qur’an Kyai Ahmad Syamsul Bunyani mengatakan, dirinya dapat dari almarhum orang tuanya Kyai Haji Muhammad Hamim nafsin, qolbul qur’an yang intinya adalah hati dari setiap surat yang berjumlah 114 surat dalam Alquran itu diambil ayat-ayatnya itu setiap satu surat diambil satu atau dua ayat. Dan pengajian ini sudah berjalan sekitar 3 tahunan.

“Dengan qolbul Quran yang secara keilmuan itu banyak faedah dan manfaat nya tidak saya Sebutkan satu persatu sangat banyak sekali manfaat dan kaidah nya, ketika saya menjalankan itu, saya ketemu dengan seorang Kyai di Sukabumi dan saya juga dipertemukan dengan turunan dari Syekh Maulana Sunan Kalijaga yaitu syekh Rafif Al Hamdi dari Jawa Tengah, dia juga menyampaikan tentang qolbul Qur’an jadi seperti Gayung bersambut, bahasa Kalbu bukan dari orang tua saya itu terus berkembang hingga kemudian dia juga mengijazahkan kepadanya, dengan itu ya kuasa Allah juga saya mendirikan majelis, mendirikan musholla, makanya saya kasih nama majelis qolbul Qur’an,” kata Kyai Ocol sapaan akrab Kyai Ahmad Syamsul Bunyani, Minggu (7/4/2019).

Tujuannya adalah insaf. Manusia-manusia selama ini banyak terlena dan tidak sadar dan tidak sadar atau tidak menyadari bahwa dirinya itu siapa ya itu siapa kebanyakan manusia berjalan dimuka bumi itu adalah atas dasar inisiatif khayalan tujuan dan keinginan pribadinya semua itu adalah dari Tuhan ketentuan-ketentuan Tuhan.

Qada Qadar Tuhan inilah yang lekat, maka banyak manusia yang lebih mengedepankan nafsu ketimbang ruh, tujuan itu menginsafkan manusia atau menyadarkan manusia kepada dirinya, Siapa sesungguhnya diri manusia ini, dan siapa Allah Sesungguhnya, pasalnya di dalam majelis qolbu Quran itu secara ilmu syariat semua keilmuan syariat, apakah itu ilmu ilmu bahasa Arab, ilmu Alquran, makan ilmu-ilmu khalifah ilmu bagaimana cara mengenal Allah, yang di dalamnya ada tasawuf, juga ada tarekat, itu semua akan diajarkan dimajelis ini.

“Alhamdulillah disambut oleh masyarakat persamaan dengan banyak modul-modul yang saya tuangkan yang rupanya diterima di sisi masyarakat maka sistem sosial agama di kampung blencong desa Ketapang ini tadinya dianggap mati dan sekarang menjadi sentral kembali tentang kehidupan agama di kampung blencong Desa Ketapang,” ujar kepada tangerangonline.id.

Kemudian adanya dimulai dari bahasa qolbu Quran harapan saya jelas pada intinya sebagai ulama itu mengajak kepada seluruh umat terus melaksanakan perbaikan diri tentang bagaimana cara hidup yang baik, cara hidup yang benar menurut ajaran agama takaran bernegara berbangsa dan bermasyarakat.

“Bahwa kita ada batas-batas kehidupan itu yang disesuaikan oleh rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam yaitu wama umiru Illa liya’budun itu menyembah kepada Allah konsep menyembah kepada Allah itu bukan terbatas kita shalat habluminannas juga yang seperti apa habluminallah juga sebagai yang memang dikembangkan di sini itu bagaimana jasa dan bisa menyadari tentang tugas dan fungsi sebagai manusia,” imbuhnya.(sam)