Beranda Berita Perayaan Imlek, 727 Personil Gabungan Amankan 30 Vihara dan Klenteng di Tangerang

Perayaan Imlek, 727 Personil Gabungan Amankan 30 Vihara dan Klenteng di Tangerang

0
Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho.

Polres Metro Tangerang Kota, Polda Metro Jaya mengerahkan sebanyak 727 Personil Gabungan guna mengamankan Tahun Baru Imlek 2575 Kongzili yang jatuh pada Sabtu, 10 Februari 2024 esok.

Sebanyak 727 personil gabungan tersebut terdiri dari 209 personel Polres, 88 personel TNI, 181 Satpol PP dan Dishub Kota Tangerang, 62 Pengamanan Dalam (Pamdal) Vihara dan 187 Gabungan Kelompok Masyarakat.

Terdapat 43 Vihara dan Klenteng berada di wilayah hukum Polres Metro Tangerang Kota, namun hanya 30 Vihara maupun Klenteng yang melaksanakan Ibadah Imlek.

Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho

mengatakan bahwa sebanyak 209 personil Polres merupakan gabungan dari personel di tingkat Polres dan masing-masing Polsek.

“Dari 43 Vihara dan Klenteng yang tersebar baik di Kota dan Kabupaten Tangerang, diinformasikan ada 30 Vihara dan Klenteng yang akan melaksanakan ibadah Imlek pada Sabtu dan Minggu,” kata Kombes Zain dalam keterangannya pada Jumat (9/2/2024).

Menurut Kapolres, seluruh personel telah diploting sesuai dengan kebutuhan dan tingkat kerawanan gangguan Kamtibmas dan memiliki jumlah jamaat yang besar.

“Dalam pengamanan kita memastikan, petugas menggunakan Metal Detektor dan memeriksa CCTV berfungsi di tiap Vihara maupun Klenteng,” tutur Zain.

Petugas gabungan lanjut Zain, akan melakukan pemeriksaan ketat terhadap barang bawaan masyarakat umum saat memasuki lokasi peribadatan. Petugas gabungan juga akan mengantisipasi kerumunan warga pada saat bakti sosial seperti pembagian sembako.

“Kita juga mengantisipasi terhadap gangguan Kamtibmas, termasuk aksi kejahatan seperti curanmor, pecah kaca, pungli termasuk kemacetan lalulintas di sekitar rumah ibadah,” terangnya.

Kapolres berharap dengan penempatan ratusan personel tersebut dapat memberikan rasa aman dan tenang terhadap warga yang merayakan Imlek dan libur panjang.

“Tentunya kita imbau masyarakat tetap selalu menjalin persaudaraan dan toleransi antar umat beragama. Saling menjaga Kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat) di lingkungan,” tandasnya. (Rmt)